Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Polisi Periksa Oknum Guru Kendal Diduga Selingkuh, Berdalih Cuma Antar Makanan

Polisi telah memeriksa oknum guru BK di Kendal berinisial YPK, dan oknum guru Olahraga berinisial HT yang diduga terlibat perselingkuhan.

Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: muh radlis
SMP NEGERI 4 CEPIRING
DUGAAN PERSELINGKUHAN - Ilustrasi tampak depan gedung SMP Negeri 4 Cepiring, Kabupaten Kendal. Sekolah tersebut sedang menjadi sorotan karena muncul dugaan perselingkuhan dua oknum guru pasca penggerebekan warga. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Polisi telah memeriksa oknum guru BK di Kendal berinisial YPK, dan oknum guru Olahraga berinisial HT yang diduga terlibat perselingkuhan.


Dugaan perselingkuhan itu menguat setelah warga melakukan penggerebekan di rumah milik guru BK perempuan berinisial YPK di desa Botomulyo kecamatan Cepiring, Sabtu (6/9/2025) lalu. 


"Iya benar, ada kejadian penggerebekan di rumah YPK di Desa Botomulyo yang dilakukan oleh warga.

Warga nekad menggerebek karena melihat ada seorang pria masuk ke dalam rumah YPK," kata Kapolsek Cepiring, AKP Darwan, Selasa (9/9/2025).


AKP Darwan menerangkan, pihaknya langsung memanggil kedua oknum guru yang diduga berselingkuh, serta dua warga yang ikut melakukan penggerebekan.


Hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi, HT mengaku tidak berselingkuh maupun melakukan perbuatan tak senonoh dengan YPK. 


Dirinya saat itu berada di rumah YPK untuk mengantar makanan dan sempat bertemu dengan YPK.


Tak berselang lama kemudian, YPK pamitan dan meminjam motor milik HT menjemput anaknya.


"Kalau dari pemeriksaan terhadap HT, dia mengaku tidak berselingkuh dan berbuat mesum dengan YPK di rumah itu.

Dia hanya bertamu dan mengantar makanan,"


"Waktu bertamu memang HT sempat ketemu dengan YPK, tapi YPK langsung pergi jemput anaknya.

YPK pergi pakai motornya HT, YPK pinjam motor." paparnya.


Kapolsek menerangkan, sewaktu penggerebekan berlangsung, posisi HT memang di dalam rumah.


Namun saat penggerebekan, polisi menyebut YPK tidak berada di dalam rumah.


"Mungkin karena warga melihat HT di dalam rumah, warga langsung menggerebek rumah tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved