Berita Jateng
Gubernur Jateng Luncurkan Speling Melesat dan TB Express Untuk Turunkan Angka Tuberkulosis
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi luncurkan program Speling melesat dan TB Express, Jumat (3/10/2025).
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: raka f pujangga
Selanjutnya 1.847 orang telah melakukan rontgen thorax (dada) dengan 626 orang hasilnya sugestif.
Kemudian yang ditindaklanjuti dengan Tes Cepat Molekuler (TCM) sebanyak 525 orang.
"Jumlahnya sudah banyak," tuturnya.
Sementara itu, Sekjen Kementerian Kesehatan, Kunta Wibawa Dasa Nugraha, mengatakan, angka tuberkulosis di Indonesia nomor dua terbesar di dunia.
Oleh sebab itu harus konsentrasi untuk menurunkan angka tersebut dengan target tahun 2030 menjadi nol kasus tuberkulosis.
"CKG dan Speling Melesat salah satunya mengecek apakah masyarakat ada TB atau tidak. Kalau hasilnya positif kan sudah diketahui by name by address, kemudian kita lihat tindak lanjutnya. Termasuk cek orang di sekitar karena kita harus cegah penyebarannya," imbuhnya.
Baca juga: Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan Wiradesa–Kajen Senilai Rp 33,348 Miliar
Ia mengatakan penderita tuberkulosis dalam penanganannya harus mengkonsumsi obat selama 6 bulan berturut-turut.
Apabila dalam jangka waktu itu ada beberapa terlewatkan obatnya, maka harus mengulang dari awal lagi.
"Penderita yang sering mengulang pengobatan ada risiko resisten terhadap obat sehingga akan menjadi lebih parah," ujarnya. (*)
Petugas Keamanan Dalam dan Satpol PP Dilatih Pengamanan Obyek Vital oleh Polda Jateng |
![]() |
---|
Harga Pangan dan Emas Ikut Sumbang Inflasi di Jawa Tengah pada September 2025 |
![]() |
---|
Balita Meninggal Terseret Arus Irigasi Saat Bermain di Pringapus Kabupaten Semarang |
![]() |
---|
Pemprov Jateng Kaji Pengembalian Kebijakan Sekolah Enam Hari |
![]() |
---|
Melalui Program Speling, Pemprov Jateng Terus Upayakan Pemerataan Layanan Kesehatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.