Berita Jepara
Kerangka Manusia Ditemukan di Area Hutan Cepogo Jepara, Diduga Warga yang Hilang Empat Bulan Lalu
Warga Desa Cepogo, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara digegerkan dengan penemuan kerangka manusia di kawasan
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Warga Desa Cepogo, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara digegerkan penemuan kerangka manusia di kawasan hutan RPH Jinggotan BKPH Gajah Biru petak 120C, Minggu (5/10/2025) sore.
Penemuan tersebut terjadi sekiranya pukul 16.30 WIB, ketika seorang warga bernama Bambang Hadi Priyono (56) hendak pulang usai memanen singkong di area hutan tersebut.
Saat berjalan melewati semak, Bambang melihat benda mencurigakan yang ternyata tengkorak manusia.
“Saya langsung menghubungi teman saya, lalu melapor ke Polsek Kembang,” ungkap Bambang.
Mendapat laporan, anggota Polsek Kembang bersama Tim Inafis Polres Jepara dan petugas Puskesmas Kembang segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Area sekitar langsung dipasangi garis polisi guna memastikan keamanan lokasi.
Identitas Korban Diketahui dari Pakaian dan Barang yang Ditemukan
Dari hasil pemeriksaan di lokasi, ditemukan sejumlah barang yang melekat di sekitar kerangka, antara lain, celana kolor pendek kombinasi merah-biru, celana panjang biru tua dengan lis putih, ikat pinggang inmas, dan sepasang sepatu karet warna putih.
Barang-barang tersebut kemudian dikenali oleh Khoirul Faizin (37), warga Cepogo yang tak lain adalah anak kandung dari korban Suwariyono (68).
Khoirul meyakini bahwa kerangka itu adalah milik ayahnya yang dilaporkan hilang sejak pertengahan Juni 2025, atau sekitar empat bulan lalu.
“Ayah saya memang sudah lama tidak pulang. Kami sudah berusaha mencari ke berbagai tempat, tapi tidak ketemu,” kata Khoirul
Diketahui korban mengidap depresi dan sering menghilang.
Dari keterangan keluarga, korban Suwariyono selama ini tinggal bersama anaknya di Desa Cepogo.
Ia diketahui mengidap gangguan depresi dan memiliki kebiasaan menghindar atau melarikan diri saat bertemu orang lain.
“Korban sering pergi tanpa pamit. Keluarga sempat berupaya mencari namun tidak ditemukan,” jelas Kasatreskrim Polres Jepara AKP Wildan, Senin (6/10/2025).
AKP Wildan menyebutkan, proses identifikasi awal dilakukan oleh Tim Inafis Polres Jepara bersama pihak kesehatan dari Puskesmas Kembang, serta disaksikan keluarga korban.
Dari hasil pemeriksaan dan kecocokan ciri pakaian, pihak keluarga menyatakan yakin bahwa kerangka tersebut adalah Suwariyono, warga RT 01 RW 07 Desa Cepogo, Kecamatan Kembang.
“Setelah dilakukan pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Namun kami tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian korban,” tegas AKP Wildan.
Usai proses identifikasi, kerangka manusia tersebut dibawa ke rumah duka di Desa Cepogo RT 01 RW 07 untuk disemayamkan dan dimakamkan secara layak oleh pihak keluarga.
Kasatreskrim Polres Jepara AKP Wildan turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, sekaligus mengimbau masyarakat agar segera melapor apabila menemukan orang hilang atau kejadian serupa di wilayahnya.
“Kami mengucapkan turut berduka cita kepada keluarga korban. Kasus ini menjadi pengingat pentingnya kepedulian lingkungan sekitar terhadap warga yang mengalami gangguan kejiwaan atau hidup sendirian,” tutupnya. (Ito)
Investasi Spanyol, Pemkab Jepara Siapkan Pembangunan Pelabuhan di Desa Balong |
![]() |
---|
Tiga Ketua TP PKK Kecamatan Dilantik, Ella Witiarso Dorong Penguatan Program Unggulan |
![]() |
---|
Pemkab Jepara Buka Lebar Peluang Investasi di Kawasan Industri Balong, Kembang |
![]() |
---|
Pemerintah Kecamatan Tahunan Ingin Daerahnya Ada City Walk Seperti Jalan Pemuda Jepara |
![]() |
---|
Sekolah Rakyat Dasar Jepara Sementara Gunakan BLK, Pemkab Siapkan Lahan 9 Hektar di Pakisaji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.