Tribunjateng Hari ini
Supardi Torehkan Keindahan Batik dengan Pewarna Kulit Kayu dan Daun Indigo
Seorang warga Kabupaten Batang menekuni pembuatan batik dengan pewarna alam.
Penulis: Achiar M Permana | Editor: galih permadi
lihat foto
“Saya berharap para pembatik ikut menggunakan pewarna alam sebagai bentuk menjaga lingkungan," lanjutnya.
Meski pasar batik mengalami pasang surut, Supardi tak goyah.
Dia percaya, keindahan batik warna alam akan kembali menggeliat.
Sejauh ini, produk batik Supardi telah melanglang ke Solo, Jogja, Medan, Kalimantan, hingga Jakarta.
Dalam setiap pameran yang diikutinya, batik karya Supardi kerap jadi primadona.
Soal harga, Supardi membanderol batiknya antara Rp 1 juta hingga Rp 2 juta per lembar, bergantung pada motif dan tingkat kerumitan.
"Detiap pameran dari Pemkab (Batang) selalu meminta produk kami untuk dipamerkan menjadi salah satu produk mewakili Kabupaten Batang. Dan, alhamdulillah, peminatnya pun banyak," imbuhnya. (Dina Indriani)
Halaman 2 dari 2
Berita Terkait:#Tribunjateng Hari ini
| Akhirnya, PSIS Cetak Poin Pertama pada Pekan Kelima Liga 2 |
|
|---|
| Siswa SMP Negeri di Grobogan Tewas Setelah Diduga Dianiaya Teman Sekolah |
|
|---|
| Pesona Bangunan di Kampung Tua Bang Inggris Semarang, Potensi Wisata Sejarah yang Layak Dikembangkan |
|
|---|
| Warga Batang Tewas dalam Insiden Kapal Meledak di Samudera Hindia |
|
|---|
| Kepala SMAN 1 Jatilawang Unggah Pengakuan di Instagram Sekolah, Oknum Guru Cabuli Siswi |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.