Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Warga Kudus yang Hilang Sejak 1 November Ditemukan di Perbukitan Patiayam, Begini Kondisinya

Warga Kudus yang hilang sejak 1 November 2025 karena disinyalir mengidap demensia ditemukan di Perbukitan Patiayam.

Penulis: Nal | Editor: M Zainal Arifin
TRIBUN JATENG/ISTIMEWA
EVAKUASI - Evakuasi jenazah oleh gim gabungan di Perbukitan Patiayam Dukuh Karangsambung, Desa Klaling, Kecamatan Jekulo, Kudus, Sabtu (8/11/2025). (Dok. BPBD Kudus) 

Ringkasan Berita:
  • Seorang warga Desa Klaling, Dian Fatmawati (30), ditemukan meninggal di kawasan Perbukitan Patiayam, setelah hilang dari rumah sejak 1 November 2025 diduga akibat demensia.
  • Proses pencarian berlangsung selama delapan hari, melibatkan keluarga, BPBD Kudus, dan tim SAR gabungan, dengan pencarian diperluas hingga perbatasan Desa Sukobubuk, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati.
  • Korban ditemukan kurang lebih 700 meter dari posko pencarian dalam kondisi tertelungkup.

 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Seorang warga Desa Klaling, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus ditemukan tidak bernyawa di kawasan perbukitan Patiayam Karangsubur Desa Klaling, Sabtu (8/11).

Warga bernama Dian Fatmawati (30) tersebut hilang dari rumahnya sejak 1 November 2025 karena disinyalir mengidap demensia yang mengakibatkannya tersesat di Perbukitan Patiayam.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Ahmad Munaji mengatakan, warga bernama Dian Fatmawati dilaporkan oleh pihak keluarga meninggalkan rumah sejak hari Sabtu 1 November 2025 sekira pukul 09.00 wib dengan berjalan kaki.

Sejak hilangnya warga tersebut, keluarga melakukan pencarian secara mandiri.

Saat itu informasinya Dian berada di sekitar Logung, sisi barat Perbukitan Patiayam pada Sabtu sore 1 November 2025 di sebuah warung Mbak Tin di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kudus.

Baca juga: Koperasi Desa Merah Putih di Kudus Mulai Beroperasi, Samani: Setiap ASN Wajib Jadi Anggota

Berbekal informasi yang ada, keluarga pun mencarinya ke lokasi tersebut

"Namun saat ditelusuri di warung tersebut yang bersangkutan sudah tidak ada," kata Munaji.

Setelah itu, lanjut Munaji, keluarga masih memutuskan untuk mencari secara mandiri.

Namun karena luasnya lokasi pencarian dengan kondisi medan beragam, mulai dari perbukitan dan terdapat aliran sungai di sekitar lokasi pencarian, Dian pun tak kunjung ditemukan.

"Akhirnya dari pihak keluarga meminta pertolongan bantuan pencarian ke Kudus Siaga 112 pada Kamis, 6 November 2025 pukul 17.49 WIB," kata Munaji.

Saat itu, Dian dilaporkan mengenakan baju berwarna oranye, memiliki tahi lalat pada pipi kiri.

Informasi tersebut kemudian disampaikan ke BPBD Kudus dan kemudian diputuskan untuk melaksanakan operasi pencarian di kawasan Bukit Patiayam pada Jumat 7 November 2025 mulai pukul 08.00 WIB.

"Pencarian hari pertama dengan laporan tim gabungan melakukan penyisiran dengan berjalan kaki radius 1 kilometer dari lokasi titik keberadaan survivor terlihat di sekitar warung Mbak Tin di Dukuh Slalang Desa Tanjungrejo," katanya.

Namun di tengah pencarian tersebut Ketua RW setempat melaporkan ada warga yang pernah melihat keberadaan Dian Fatmawati di timur Bumi Perkemahan Karangsubur, Desa Klaling.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved