Longsor di Majenang Cilacap
Pemkab Cilacap Siapkan Lahan 3,5 Hektare untuk Relokasi Warga Rawan Longsor Majenang
Gubernur Jateng ingatkan adanya potensi longsor susulan di Majenang Cilacap karena kondisi retakan tanah bagian atas bukit belum stabil.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Pencarian korban yang masih tertimbun longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, sudah memasuki hari keempat, Minggu (16/11/2025).
Kepala Kantor SAR Cilacap, M Abdullah mengatakan, pada hari ini ditemukan satu jenazah atas nama Kasrinah (47). Korban ditemukan pada pukul 12.03 di Worksite A-2.
Dengan demikian, di Worksite A-2 tersisa 3 orang dalam pencarian.
Baca juga: BREAKING NEWS: Satu Jenazah Korban Longsor Majenang Cilacap Ditemukan Minggu Siang Ini
• Joni Sebut Ada Calon Investor Baru PSIS, Pengusaha Wanita Asal Semarang, Siapakah Dia?
Dengan ditemukannya 1 jenazah, artinya saat ini masih ada 11 korban yang belum ditemukan.
Gubernur Jawa Tengah, Achmad Luthfi turun langsung ke lokasi untuk memastikan operasi evakuasi berjalan maksimal.
Dia menyampaikan bahwa hampir 920 relawan dikerahkan dalam satu komando demi mempercepat pencarian korban.
Prinsip pertama adalah layanan dasar korban terpenuhi. Yang kedua, pencarian harus terus dikebut.
Untuk pemulihan pascabencana, Pemprov Jateng meminta Pemkab Cilacap menyiapkan lahan seluas 3,5 hektare di Majenang sebagai lokasi pembangunan hunian bagi warga terdampak.
"Agar recovery berjalan, rumah nanti disiapkan. Masyarakat yang berada di kawasan rawan akan digeser ke tempat yang aman," jelasnya.
Gubernur juga memperingatkan adanya potensi longsor susulan karena kondisi retakan tanah di bagian atas bukit belum sepenuhnya stabil.
Dia meminta masyarakat yang masih tinggal di zona merah agar segera mengungsi.
"Jangan sampai daerah lain di Jawa Tengah mengalami hal yang sama."
"Jangan jadi "minimarket bencana" seperti Kabupaten Brebes, Wonosobo, dan sebagainya," ucapnya.
Baca juga: Saat Edi Selamat dari Longsor di Majenang Cilacap: Tiba-tiba Gelap, Hanya Terdengar Suara Gemuruh
• Akuisisi PSIS Tiba-tiba Batal, Asisten Manajer Malut United: Kami Merasa Dibohongi
Modifikasi Cuaca
Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Budi Irawan menyampaikan, operasi modifikasi cuaca juga dilakukan untuk mengurangi risiko hujan lebat di lokasi longsor.
"Di dalam pesawat ada ahli BMKG yang menilai awan itu mengandung hujan atau tidak."
| BREAKING NEWS: Satu Jenazah Korban Longsor Majenang Cilacap Ditemukan Minggu Siang Ini |
|
|---|
| Hari Keempat Pencarian Longsor Majenang, Tim SAR Persempit Area Jadi Empat Worksite |
|
|---|
| Identitas 11 Jenazah Korban Longsor Majenang Cilacap yang Sudah Ditemukan, 12 Orang Masih Pencarian |
|
|---|
| Identifikasi Tiga Korban Longsor Cibeunying Cilacap Terkendala Karena Kondisi Sudah Tidak Utuh |
|
|---|
| UPDATE Hari Ketiga Pencarian Korban Longsor Majenang Cilacap: 11 Meninggal, 12 Belum Ditemukan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251116-_-Proses-Pencarian-Korban-Longsor-Majenang-Hari-Keempat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.