Berita Solo
Timnas Indonesia Hajar Australia 2-1 dalam Debut IFCPF Asia-Oceania Cup 2025 di Solo
Tim sepak bola cerebral palsy Indonesia langsung membuat kejutan dalam debutnya mengikuti ajang IFCPF Asia-Oceania Cup 2025.
Penulis: Ardianti WS | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Tim sepak bola cerebral palsy Indonesia langsung membuat kejutan dalam debutnya mengikuti ajang IFCPF Asia-Oceania Cup 2025.
Indonesia menumbangkan tim peringkat ke-12 dunia, Australia, dengan skor 2-1 di Stadion Sriwedari Solo, Minggu (16/11/25).
Dua gol tim Merah Putih dicetak oleh Yahya Muhaimi menit ke-11.
Baca juga: Pemkot Semarang Apresiasi Komitmen P3D Semar Cakep terhadap Disabilitas Cerebral Palsy
Yahya melepaskan sepakan keras ke pojok kanan gawang Australia setelah menerima umpan matang dari Hafthah Wicaksono.
Gol kedua Indonesia lahir pada babak kedua, tepatnya menit ke-44, lewat kaki Ikhsan Tabrani.
Gol terjadi karena kesalahan kapten Australia, Taj Lynch, ketika backpass-nya terlalu pelan.
Ikhsan dengan cerdik merebut bola dan melewati kiper pengganti Australia, Christian Tsangas, sebelum kemudian melepaskan bola ke gawang yang kosong.
Australia hanya bisa membalas saat laga sudah memasuki detik-detik akhir pertandingan.
Augustine Murphy sukses mencocor bola muntah hasil tendangan Connor Bunce yang ditepis kiper Indonesia, Amin Rosyid.
Kemenangan tim Indonesia langsung disambut gemuruh ratusan suporter yang memadati tribun barat Stadion Sriwedari.
Pelatih tim sepak bola cerebral palsy Indonesia, Yanuar Dhuma Ardhiyanto, mengapresiasi kedisiplinan anak asuhnya dalam menjalankan taktik yang telah diasah di sesi latihan.
"Para pemain berhasil menjalankan skema yang telah kita buat, baik saat menyerang maupun bertahan. Mereka tampil solid dan saling menutup posisi rekan-rekannya. Dua gol yang terjadi sesuai skema yang telah kita persiapkan," kata Yanuar Dhuma saat ditemui usai pertandingan.
Yanuar bersyukur timnya memiliki pemain-pemain yang memiliki kecepatan. Kelebihan itu bisa dimanfaatkan untuk mengungguli Australia yang memiliki postur tubuh tinggi namun gerakannya lambat.
"Dengan postur lawan yang tinggi, kita melihat mereka lebih lambat. Jadi kita memanfaatkan kecepatan yang kita punya, terutama para pemain depan untuk melakukan akselerasi dan membuat gol," tutur Yanuar.
Tim Indonesia tak mau berlama-lama larut dalam euforia kemenangan atas Australia. Indonesia akan menghadapi Jepang pada partai kedua grup A di Stadion UNS Solo, Senin (17/11/25) pukul 08.00 WIB.
| Gusti Timoer Beberkan Program PB XIV Purboyo Seusai Jumenengan Raja Keraton Surakarta |
|
|---|
| Ini Isi Sabda Dalem PB XIV Purboyo di Atas Watu Gilang di Acara Jumenengan Keraton Surakarta |
|
|---|
| Acara Jumenengan PB XIV Hamangkunegoro Disaksikan Ribuan Warga, Begini Prosesinya |
|
|---|
| Senyum Sumringah PB XIV Purboyo di Atas Kereta Grudha Kencana saat Kirab Jumenengan |
|
|---|
| Disebut sebagai Pengkhianat, KGPH Hangabehi: Saya Tidak Pernah Tahu Isi Wasiat PB XIII |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251116_Tim-sepak-bola-cerebral-palsy-Indonesia-di-Solo_1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.