Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Longsor di Majenang Cilacap

Inilah Sosok Rival Altaf, Bocah Indigo Miliki Indra Keenam Viral di Lokasi Longsor Cilacap Jateng

Cerita lain datang dari lokasi longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap

Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG/Permata Putra Sejati
ANAK INDIGO - Seorang remaja yang dikenal sebagai anak indigo, Rival Altaf (16) yang berada di lokasi longsor di Dusun Cibuyut, Desa Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Selasa (18/11/2025). Ia mengungkap pandangannya mengenai kondisi spiritual di lokasi bencana dan dugaan keterkaitan dengan tradisi "sedekah bumi" yang tahun ini disebut sebagian warga tidak berjalan sebagaimana mestinya. 

Meski demikian, pihak berwenang tetap mengedepankan prosedur dan metode pencarian standar SAR.

Bagi warga, cerita Rival menjadi cermin aspek spiritual masih memegang peran kuat dalam cara masyarakat memaknai bencana alam. 

Terutama di daerah pedesaan yang masih kuat dengan kultur tradisi.

PENCARIAN KORBAN: Situasi pencarian korban hari keenam longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Selasa (18/11/2025). Aktivitas belajar tatap muka di sekolah di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap terhenti selama sepekan karena gedung sekolah MTs dijadikan tempat pengungsian warga terdampak longsor. (Tribun Jateng/Permata Putra Sejati)
PENCARIAN KORBAN: Situasi pencarian korban hari keenam longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Selasa (18/11/2025). Aktivitas belajar tatap muka di sekolah di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap terhenti selama sepekan karena gedung sekolah MTs dijadikan tempat pengungsian warga terdampak longsor. (Tribun Jateng/Permata Putra Sejati) (Tribunjateng.com/Permata Putra Sejati)

Update Temuan Jenazah

Dua korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, ditemukan dalam kondisi meninggal pada Rabu (19/11/2025) siang ini.

Korban yang ditemukan itu adalah Nina Puspita, perempuan berusia 43 tahun. Warga Dusun Tarukahan itu ditemukan pada pukul 11.03.

Tak lama kemudian, sekira pukul 12.22, tim gabungan menemukan satu korban lagi bernama Januar Kian Abdulah, laki-laki berusia 15 tahun. Januar adalah warga Dusun Tarukahan.

Artinya, proses pencarian korban tertimbun longsor di Majenang Cilacap tinggal menyisakan tiga lagi.

"Korban yang masih kami cari masih ada tiga. Dua warga Dusun Tarukahan atas nama Fani dan Fatin, serta satu warga Dusun Cibuyut atas nama Aca."

"Semoga hari ini bisa ditemukan. Saat ini tim sedang berupaya optimal," kata Kalakhar BPBD Jateng, Bergas Catursasi Penanggungan, Rabu (19/11/2025).

Dia menerangkan, di hari ketujuh pencarian korban longsor, total ada sekira 823 personil gabungan dikerahkan. Total ada 20 excavator, 17 alkon, dan sembilan K9 Polri dikerahkan untuk mendukung pencarian korban.

"Untuk update data pengungsi, per hari ini ada sekira 1.069 orang yang mengungsi. Mereka tersebar di beberapa titik."

"Seperti 51 orang di Balai Desa Cibeunying, 77 orang di MTs SS Cibeunying, 45 orang di Masjid Wanasari, 24 di Koperasi Desa Merah Putih, dan lainnya di rumah saudara atau tetangga yang jauh dari zona merah," jelasnya. 

Lahan Relokasi

Terpisah, Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rachman mengatakan, Pemkab saat ini telah menyiapkan lahan relokasi untuk warga terdampak.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved