Longsor di Banjarnegara
Delapan Jenazah Korban Longsor Situkung Sudah Teridentifikasi, Dua Potongan Tubuh Masih Misterius
Dua potongan tubuh yang ditemukan Tim SAR Gabungan saat proses pencarian korban longsor di Dusun Situkung masih diidentifikasi.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: M Zainal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Dua potongan tubuh yang ditemukan Tim SAR Gabungan saat proses pencarian korban longsor di Dusun Situkung Desa/Kecamatan Pandanarum Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah masih diidentifikasi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, total ada delapan orang meninggal dunia yang telah teridentifikasi.
Masing-masing Lewih (40), Darti (30), Tuwi (50), Esiah (22), Maruni (55), Karti (60), Lipah (30), dan Warjono Lamar (65).
Koordiantor Lapangan Klaster Kesehatan Satgas Penanggulangan Bencana Tanah Longsor, Yon Setiawan menyampaikan, delapan jenazah tersebut telah diserahkan kepada keluarga serta perangkat desa untuk dilakukan pemakaman.
"Yang sudah teridentifikasi delapan. Perempuan tujuh dan satu laki-laki," katanya, Jumat (21/11/2025).
Baca juga: Retakan di Kawasan Atas Ancam Proses Pencarian Korban Longsor Situkung Banjarnegara
Baca juga: 20 Korban Longsor Situkung Banjarnegara Belum Ditemukan
Jenazah tersebut dapat teridentifikasi dari keterangan keluarga yang datang ke posko.
Dia menerangkan, jenazah dapat diketahui identitasnya berdasarkan ciri yang diketahui keluarga baik itu pakaian atau ciri tubuh.
Sedangkan dua potongan tubuh, terangnya, hingga kini belum diketahui identitasnya.
Petugas telah mengambil sampel dari potongan tubuh sebelum diserahkan ke perangkat desa untuk dikubur.
"Sambil kita mencari identitas itu dari DVI (Disaster Victim Identification)," terangnya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251121_banjarnegara.jpg)