Bakal Pecahkan Rekor Tol Terpanjang, Inilah Tol Getaci Membentang Antara Jabar dan Jateng
Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) digadang-gadang memecahkan rekor sebagai jalan tol terpanjang di Indonesia
Ringkasan Berita:
- Tol Getaci membentang dari Bandung, Jawa Barat, hingga Cilacap, Jawa Tengah.
- Jawa Barat: Melintasi sepanjang 171,40 km, termasuk wilayah Priangan Timur.
- Jawa Tengah: Mencakup 35,25 km hingga mencapai Cilacap.
TRIBUNJATENG.COM - Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) digadang-gadang memecahkan rekor sebagai jalan tol terpanjang di Indonesia.
Getaci akan menggeser posisi Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) yang saat ini memegang rekor sebagai tol terpanjang di Indonesia (189 km).
Tol Getaci sendiri diproyeksi memiliki panjang hingga 206,65 kilometer.
Baca juga: Jalan Tol Pejagan - Cilacap Disiapkan, Banyumas Bersiap Jadi Magnet Baru Investor
• Janji Mbah Tarman Kasus Mahar Cek Rp 3 Miliar ke 5 Perempuan Lain, Ditampung di 1 Rumah
Setelah melalui proses lelang yang berulang dan evaluasi mendalam, proyek ini telah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) 2025.
"Targetnya sih kalau bisa 2026 ya 2026," kata Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo dalam kunjungannya ke Bandung, Jawa Barat, Rabu (04/11/2025).
Meskipun konstruksi direncanakan baru dimulai pada tahun 2026, Tol Getaci telah menarik perhatian investor dan publik karena ambisinya yang monumental dan kompleksitas teknisnya.
Tol Getaci membentang dari Bandung, Jawa Barat, hingga Cilacap, Jawa Tengah.
Tol Getaci dirancang untuk menghubungkan dua provinsi vital:
Jawa Barat: Melintasi sepanjang 171,40 km, termasuk wilayah Priangan Timur.
Jawa Tengah: Mencakup 35,25 km hingga mencapai Cilacap.
Proyek ini sangat vital karena akan mempersingkat waktu tempuh yang ekstrem dari Jakarta/Bandung menuju kawasan Priangan Timur (Garut, Tasikmalaya, Ciamis) dan Jawa Tengah bagian selatan, membuka simpul ekonomi dan pariwisata yang selama ini terisolasi.
Rute Ekstrem dan Desain Hybrid
Keunikan dan kompleksitas Tol Getaci terletak pada rutenya yang dijuluki "paling ekstrem" di Nusantara.
Ruas ini melintasi sebagian besar wilayah Priangan Timur yang memiliki topografi yang sangat menantang: pegunungan, lembah yang dalam, dan zona rawan pergerakan tanah yang kompleks.
Untuk menaklukkan kontur wilayah yang ekstrem tersebut, perencana Tol Getaci dipaksa menggunakan desain konstruksi hybrid yang kompleks dan mahal, melibatkan tiga struktur utama.
Berikut rinciannya:
- Struktur Desain: At Grade di atas permutan tanah datar
- Panjang Ruas Estimasi: 175,27 kilometer Fungsi
- Rekayasa: Dibangun di atas permukaan tanah relatif datar.
- Elevated (Tol Layang): 22,26 kilometer
- Dibangun melintasi topografi lembah, sungai, dan daerah padat penduduk, meminimalisasi pembebasan lahan.
- Tunnel (Terowongan)
Dimungkinkan Diperkirakan akan menggunakan terowongan kembar, serupa dengan yang digunakan di Tol Cisumdawu, untuk menembus bukit/pegunungan yang sulit.
Desain hybrid ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk tidak mengorbankan keamanan dan kelestarian lingkungan meskipun biaya konstruksi menjadi jauh lebih tinggi.
Fase Pembangunan dan Status Lelang Terkini
Meskipun ambisius, proyek Tol Getaci telah mengalami beberapa kali penundaan lelang dan perubahan trase.
Per November 2025, pemerintah menargetkan lelang dapat diselesaikan dan konstruksi fisik dapat dimulai pada tahun 2026.
Pembangunan akan dilakukan dalam dua tahap utama untuk memastikan fokus dan percepatan Tahap 1 (Prioritas):
Gedebage-Tasikmalaya dengan panjang menciut menjadi sekitar 90-108 km, dan Tahap 2 Tasikmalaya-Cilacap.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Wilan Oktavian menegaskan bahwa prioritas sementara adalah menyelesaikan segmen Gedebage hingga Tasikmalaya terlebih dahulu, sebelum melanjutkan ke Cilacap.
Tol Getaci, sebagai calon raja jalan tol terpanjang di Indonesia, adalah simbol kemajuan infrastruktur yang tidak takut menghadapi tantangan geologis.
Ketika konstruksi dimulai pada 2026, ia akan menjadi case studyteknik sipil yang monumental, membuka konektivitas dan potensi ekonomi baru di seluruh wilayah selatan Jawa Barat hingga Jawa Tengah. (Kompas.com)
| Harga Emas Antam di Semarang Hari Ini Rabu 5 November 2025, Turun Rp 26.000 Per Gram |
|
|---|
| Dinilai Kejam, Anggota Polda Jateng yang Bunuh Anak Kandungnya Dituntut 14 Tahun Penjara |
|
|---|
| Prakiraan Cuaca Jawa Tengah Kamis 6 November 2025 Besok: Klaten dan Purworejo Hujan Disertai Petir |
|
|---|
| Widiani Tewas Mengenaskan di Lokasi Tabrakan, Berawal Truk Fuso Terobos Lampu Merah |
|
|---|
| Janji Mbah Tarman Kasus Mahar Cek Rp 3 Miliar ke 5 Perempuan Lain, Ditampung di 1 Rumah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Ilustrasi-jalan-tol.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.