Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kajen

Pemkab Pekalongan dan TNI Bersinergi Majukan Desa Lewat TMMD Sengkuyung IV

Pemerintah Kabupaten Pekalongan terus memperkuat sinergi dengan TNI dalam mendorong percepatan pembangunan di wilayah pedesaan.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: raka f pujangga
Dok Pendim 0710 Pekalongan
TMMD SENGKUYUNG - Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, saat membuka TMMD Sengkuyung IV Tahun 2025 di Lapangan Dukuh Madendo, Desa Domiyang, Kecamatan Paninggaran, Rabu (8/10/2025). Program TMMD kali ini menargetkan dua sasaran, yakni fisik dan non-fisik. Untuk sasaran fisik, dilakukan pengerasan jalan sepanjang 1.096 meter dengan lebar 3 meter di Desa Domiyang. Sementara sasaran non-fisik mencakup penyuluhan bela negara, kesehatan, pertanian, serta wawasan kebangsaan yang melibatkan masyarakat secara langsung. 

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Pemerintah Kabupaten Pekalongan terus memperkuat sinergi dengan TNI dalam mendorong percepatan pembangunan di wilayah pedesaan.

Melalui kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung IV tahun 2025, kolaborasi lintas sektor ini kembali digelar untuk menghadirkan pembangunan yang merata hingga pelosok desa.

Baca juga: Melalui TMMD, Pemkot dan Kodim 0710 Pekalongan Dorong Pemerataan Pembangunan

Kegiatan TMMD Sengkuyung IV Tahun 2025 secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, di Lapangan Dukuh Madendo, Desa Domiyang, Kecamatan Paninggaran, Rabu (8/10/2025).

Sekda Yulian Akbar menyampaikan, bahwa TMMD merupakan wujud konkret kolaborasi antara pemerintah, TNI, dan masyarakat dalam membangun desa, tidak hanya dari sisi infrastruktur, tetapi juga dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia.

"TMMD ini adalah jalur akselerasi pembangunan yang bermanfaat untuk pemerataan hingga ke pelosok."

"Selain membangun jalan dan sarana fisik, TMMD juga memperkuat SDM masyarakat melalui kegiatan non-fisik seperti penyuluhan dan pelatihan," ujar Yulian Akbar.

Program TMMD kali ini menargetkan dua sasaran, yakni fisik dan non-fisik. Untuk sasaran fisik, dilakukan pengerasan jalan sepanjang 1.096 meter dengan lebar 3 meter di Desa Domiyang.

Sementara sasaran non-fisik mencakup penyuluhan bela negara, kesehatan, pertanian, serta wawasan kebangsaan yang melibatkan masyarakat secara langsung.

Sekda Yulian Akbar menambahkan, pemerintah daerah akan terus berkomitmen mendukung program TMMD di tahun-tahun mendatang.

"Kami sangat mengapresiasi sinergi antara TNI dan masyarakat. Semoga semangat gotong royong ini terus tumbuh dan menjadi kekuatan utama dalam membangun Pekalongan yang lebih maju," pungkasnya

Perwira Penghubung Kodim 0710/Pekalongan, Mayor Cpl Yulian Cahyono, menjelaskan bahwa TMMD Sengkuyung IV ini akan dilaksanakan selama 30 hari, dengan melibatkan unsur TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat setempat.

Baca juga: TMMD Sengkuyung di Desa Dempel Wonosobo: Bangun Jalan 800 Meter Menuju Bruno Purworejo

"TMMD bukan sekadar pembangunan fisik, tapi juga memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat."

"Diharapkan, masyarakat bisa ikut terlibat aktif agar hasil pembangunan benar-benar bermanfaat jangka panjang," ungkap Mayor Yulian Cahyono.

Melalui kegiatan ini, diharapkan akses dan konektivitas antarwilayah di Kecamatan Paninggaran semakin terbuka, sehingga dapat mendukung kelancaran ekonomi, pendidikan, dan aktivitas sosial masyarakat. (Dro)

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved