Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

SDN Proyonanggan 5 Wakili Batang untuk Lomba Polisi Cilik, Siapkan 50 Gerakan

Siswa SD Negeri Proyonanggan 5 mewakili Kabupaten Batang dalam ajang Lomba Polisi Cilik (Pocil) tingkat eks-Karesidenan Pekalongan.

Penulis: dina indriani | Editor: deni setiawan
PEMKAB BATANG
LOMBA POCIL - Siswa SD Negeri Proyonanggan 5 mewakili Kabupaten Batang dalam Lomba Polisi Cilik (Pocil) tingkat eks-Karesidenan Pekalongan, Selasa (2/9/2025). Mereka telah menjalani latihan intensif selama dua pekan dan telah menyiapkan 50 gerakan. 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Semangat anak-anak SD Negeri Proyonanggan 5 Batang membara saat mereka tampil mewakili Kabupaten Batang dalam ajang Lomba Polisi Cilik (Pocil) tingkat eks-Karesidenan Pekalongan.

Kegiatan ini digelar Satlantas Polres Batang dalam rangka memperingati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70 di Gedung Guru Batang, Selasa (2/9/2025).

Lomba Pocil ini menjadi ajang seleksi menuju tingkat Polda Jateng, dimana hanya dua tim terbaik dari tujuh Polres wilayah eks-Karesidenan Pekalongan yang akan melaju.

Baca juga: Pelatihan Barber di Batang, Cetak Wirausaha Muda Siap Bersaing

Adapun peserta berasal dari Polres Brebes, Tegal, Tegal Kota, Pemalang, Kajen, Pekalongan Kota, dan Batang.

SD Negeri Proyonanggan 5 Batang menjadi wakil Polres Batang tahun ini.

Para siswa telah menjalani latihan intensif selama dua pekan, dibimbing langsung personel Polres Batang dan pelatih profesional.

Salah satu pendamping sekaligus wali murid, Riana Nufi Dewi mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan tersebut. 

Dia menyebut anak-anak berlatih dengan semangat tinggi, meski tantangan tahun ini lebih berat.

“Tahun lalu kami juara tingkat kabupaten."

"Sekarang naik ke karisidenan."

"Sebelumnya 30 gerakan, sekarang bertambah jadi 50."

"Ada gerakan melintang, membujur, dan variasi lainnya."

"Tapi anak-anak tetap antusias,” tuturnya.

Riana menyebut, dukungan penuh juga datang dari orangtua siswa. 

Baca juga: Cegah Pelajar Ikut Demo, SMPN 3 Batang Wajibkan Siswa Langsung Pulang Ekstrakurikuler Dihentikan

Mereka menilai kegiatan mampu membentuk kedisiplinan, melatih mental, dan meningkatkan rasa percaya diri anak sejak usia dini.

“Orangtua sangat mendukung."

"Ini bukan hanya membanggakan sekolah, tapi juga Kabupaten Batang,” tuturnya.

Meski berharap tim SD Negeri Proyonanggan 5 meraih juara, para pendamping menekankan bahwa pengalaman dan pembentukan karakter jauh lebih penting.

"Juara itu bonus."

"Yang utama, anak-anak mendapat pengalaman berharga dan tumbuh jadi pribadi yang disiplin,” ujarnya.

Kasatlantas Polres Batang, AKP Eka Hendra Ardiansyah mengatakan, penilaian lomba mencakup keharmonisan gerakan, kepaduan tim, serta kedisiplinan peserta.

“Ajang ini bukan sekadar lomba, tapi sarana membentuk karakter anak sejak dini." 

"Nilai kebangsaan dan disiplin tertanam melalui gerakan Pocil,” pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved