Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Hendrawan hingga Liliyana Natsir Pantau Audisi Umum PB Djarum: Bibit Unggul Mulai Tampak

Dari 1.729 peserta yang mengikuti audisi umum PB Djarum 2025, kini tersisa 383 atlet muda.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUN JATENG/ISTIMEWA
PANTAU ATLET - Pasangan ganda campuran peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad saat memantau atlet audisi umum PB Djarum di GOR Djarum Jati, Kudus, Rabu (10/9/2025). (Foto: dok. PB Djarum). 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Dari 1.729 peserta yang mengikuti audisi umum PB Djarum 2025, kini tersisa 383 atlet muda.

Mereka menjalani tahapan turnamen yang dimulai sejak 10 September 2025. 

Dalam tahapan ini mereka harus mengerahkan seluruh kemampuan terbaik demi melaju ke babak selanjutnya hingga akhirnya mereka terpilih untuk bergabung dalam klub PB Djarum.

Baca juga: PB Djarum Komitmen Benahi Prestasi Bulu Tangkis Indonesia lewat Bibit Usia Dini

Pemegang gelar juara dunia tunggal putra 2001, Hendrawan, menilai peserta dalam audisi kali ini memiliki kemampuan yang hampir merata.

Hendrawan yang kini bergabung sebagai technical advisor men’s & women’s singles PB Djarum mengatakan, kriteria atlet yang ditetapkannya yaitu mereka yang memiliki teknik dasar lengkap dengan daya juang yang kuat.

“Selebihnya akan dipoles ketika sudah resmi bergabung ke klub PB Djarum,” kata Hendrawan.

Dalam audisi umum kali ini, kriteria yang pihaknya cari tentunya sudah memiliki kemampuan dasar cukup lengkap secara teknik dasar bermain, footwork, dan semangat juang.

Kemudian, di tahap karantina pihaknya bisa melihat lebih jelas lagi kesehatan fisik, karakter, dan mental pemain apakah sudah siap untuk ditempa menjadi seorang atlet.

Ganda campuran peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016 Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad juga didapuk untuk memantau bakat para peserta audisi umum PB Djarum.

Keduanya yang kini didaulat sebagai penasihat teknik PB Djarum menilai, setiap tahun para pebulu tangkis belia yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia selalu mengalami peningkatan secara kualitas. 

“Audisi umum tahun ini saya melihat lebih baik ya secara kualitasnya.

Tapi bukan hanya kualitas yang kami lihat, mental bertanding, daya juang dan sektor lainnya juga kami perhatikan,” kata Liliyana.

Senada dengan Butet, sapaan akrab Liliyana, Tontowi juga menilai ada peningkatan kualitas.

Bahkan Tontowi melihat ada beberapa atlet yang dinilai menonjol dibanding atlet yang lain dari segi teknik dan semangat.

Dia berharap atlet tersebut konsisten dan masuk karantina.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved