Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Balita Dianiaya Calon Suami Ibunya hingga Wajah dan Sekujur Tubuh Penuh Lebam

Seorang balita berusia 4 tahun menjadi korban penganiayaan calon suami ibunya.

|
TRIBUNNEWS.COM
ILUSTRASI BALITA: Di Tuban, Jawa Timur, seorang balita berusia 4 tahun menjadi korban penganiayaan calon suami ibunya. Korban menderita lebam pada wajah dan tubuhnya usai dianiaya dan dipukuli badannya menggunakan sisir. (TRIBUNNEWS.COM) 

TRIBUNJATENG.COM, TUBAN - Di Tuban, Jawa Timur, seorang balita berusia 4 tahun menjadi korban penganiayaan calon suami ibunya.

Pelaku berinisial AS (32).

Korban menderita lebam pada wajah dan tubuhnya usai dianiaya dan dipukuli badannya oleh AS menggunakan sisir.

Baca juga: Balita Korban Kebakaran Sumur Minyak Blora Meninggal, Wabup Sri Setyorini Sampaikan Belasungkawa

Korban disiram kotoran serta ditenggelamkan kepalanya ke bak mandi oleh calon ayah tirinya tersebut.

Kasi Humas Polres Tuban, Iptu Siswanto mengatakan, kasus penganiayaan terhadap balita tersebut terjadi di rumah ibu kandung korban sekira pukul 17.00 WIB, Minggu (31/8/2025).

Saat itu, ibu korban sedang keluar rumah sejenak untuk membeli minuman es.

Sedangkan korban yang masih balita sengaja ditinggalkan di rumah bersama tersangka yang merupakan calon suaminya.

Sepulang dari membeli es, ibu korban ternyata mendapati kondisi wajah dan tubuh anaknya penuh lebam yang mencurigakan.

"Saat ditanya, korban mengaku habis jatuh di kamar mandi, jawaban yang sama juga disampaikan tersangka kepada calon istrinya," kata Iptu Siswanto dikonfirmasi Kompas.com, Senin (15/9/2025).

Keesokan harinya, ibu korban yang merasa khawatir dengan kondisi tubuh anaknya yang penuh lebam mengajaknya untuk memeriksa ke puskesmas.

Namun, korban dititipkan sementara ke rumah neneknya.

Lantaran ibunya hendak mengantarkan anak sulungnya atau kakak korban ke sekolah terlebih dahulu.

Saat di rumah neneknya tersebut, pamannya mendapatkan pengakuan dari korban yang menceritakan lebam ditubuhnya akibat dipukul dan dianiaya oleh calon suami ibunya.

Informasi tentang korban yang menderita lebam pada tubuhnya akibat dianiaya calon ayah tirinya tersebut terdengar hingga ke telinga ayah kandung korban.

Ayah kandungnya yang tidak terima mengetahui anaknya jadi korban penganiayaan pun melaporkan pria yang bekerja sebagai sopir ekspedisi ikan laut tersebut ke polisi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved