Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Firasat Arum, Ibunda yang Mimpi Alvaro Terseret Banjir Sebelum Ditemukan Tinggal Kerangka

Terkuak firasat seorang ibu mimpi anaknya terseret banjir sebelum Alvaro ditemukan tewas tinggal kerangka.

Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
Tribunnews.com/Warta Kota
ANAK HILANG - Sayem (53), nenek Alvaro Kiano Nugroho, yang ditemukan tewas di Tenjo, Kabupaten Bogor, beberapa hari lalu. Alvaro menghilang sejak awal Maret 2025 lalu di dekat rumahnya di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. 

Ringkasan Berita:
  • Pencarian Alvaro Kiano Nugroho (6) selama delapan bulan berakhir tragis setelah ia ditemukan tewas dalam kondisi tinggal kerangka di Bogor; ayah tirinya, AI, diduga kuat terlibat.
  • Ibunda Alvaro, Arum Indah, ternyata sudah memiliki firasat buruk melalui mimpi banjir yang hanya menyeret anaknya.
  • Keluarga menduga motif penculikan adalah dendam Alex (AI) yang ingin mempertahankan hubungan dengan Arum, sementara polisi kini menangani kasus pembunuhan tersebut.

 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Terkuak firasat seorang ibu yang menjadi kenyataan sebelum Alvaro Kiano Nugroho ditemukan tewas dalam kondisi tragis tinggal kerangka.

Arum Indah, ibunda Alvaro ternyata sempat mimpi banjir yang menyeret Alvaro menjadi pertanda kelam yang tak sempat dicegah.

Mimpi tersebut ternyata benar adanya, kini hanya menyisakan penyesalan dan duka yang dalam.

Baca juga: Teganya Ayah Tiri yang Culik dan Bunuh Alvaro Lalu Tunjukkan Lokasi Jenazahnya ke Polisi

Sayem (53), nenek Alvaro, mengungkapkan putrinya, Arum Indah, sempat mengalami mimpi mengerikan dimana Alvaro terseret banjir - sebuah firasat yang ternyata menjadi kenyataan.

"Anak saya tuh udah enggak mau berkomunikasi dengan ayah tirinya, Alex. Soalnya dari pertama itu anak saya sudah curiga," tutur Sayem dengan suara bergetar di rumah duka, kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (24/11/2025).

Kecurigaan Arum ternyata dibarengi dengan mimpi buruk yang dialaminya.

Saat berkomunikasi dengan suami Sayem, Tugimin, Arum menceritakan kekhawatirannya yang mendalam.

"Perasaan anak saya di rumah banjir. Tapi yang hanyut cuma Alvaro, katanya begitu. Semua aman," kenang Sayem.

Sayangnya, sang kakek tidak langsung percaya dan mencoba menenangkan Arum agar tetap berpikir positif, terutama terkait kecurigaannya terhadap Alex.

Permintaan Cerai yang Tak Terpenuhi

Firasat buruk itu membuat Arum semakin yakin untuk menjauhi Alex.

Ia bahkan sudah meminta cerai, namun ditolak mentah-mentah ayah tiri Alvaro tersebut.

"Dia sudah tidak mau berkomunikasi lagi, bahkan minta cerai. Tapi Alex bilang kalau mau cerai, urus sendiri. Arum tidak mau diurus olehnya," papar Sayem.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved