Universitas Harkat Negeri Perluas Langkah Global dengan Audiensi ke Kedutaan Besar Türkiye

TRIBUNJATENG.COM, Tegal - Universitas Harkat Negeri kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat jaringan internasional melalui audiensi resmi ke Kedutaan Besar Türkiye di Jakarta pada Kamis (13/11).

Rektor, Sudirman Said, memimpin langsung delegasi kampus yang diikuti oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Direktur Komunikasi dan Kerja Sama, Kepala Kerja Sama, serta Kepala Komunikasi untuk membahas peluang kolaborasi strategis antara Universitas Harkat Negeri dan Pemerintah Türkiye.

Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh gagasan. Beragam potensi kerja sama dibahas, mulai dari penguatan riset, kolaborasi teknologi, bidang kesehatan, hingga program pendidikan yang dapat memberikan dampak luas bagi mahasiswa dan sivitas akademika Universitas Harkat Negeri.

Dalam sesi diskusi, Rektor Sudirman Said menegaskan bahwa Universitas Harkat Negeri merupakan kampus terapan yang mengutamakan kompetensi mahasiswa.

Sudirman Said menuturkan Universitas Harkat Negeri membuka ruang kolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi di Türkiye, sebagai langkah memperluas jaringan akademik global di kawasan Eurasia.

“Beberapa bentuk kemitraan yang bisa ditindaklanjuti meliputi public lecture oleh akademisi maupun pejabat Türkiye, student exchange program, peluang magang serta kesempatan bekerja di Türkiye bagi mahasiswa Universitas Harkat Negeri, program-program ini diharapkan menjadi pintu gerbang mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman internasional dan meningkatkan kompetensi global.” kata Rektor.

“Pada awal semester, setiap mahasiswa wajib mempelajari setidaknya satu bahasa internasional. Kami berharap kemampuan bahasa mereka meningkat, sehingga siap berinteraksi dengan komunitas global dan mengambil peluang kerja di dunia internasional,” ujar Rektor.

Rektor juga menyampaikan undangan resmi kepada Duta Besar Türkiye untuk memberikan kuliah umum di kampus Universitas Harkat Negeri.

Duta Besar Türkiye, Talip Küçükcan menyampaikan antusiasme terhadap peluang kemitraan tersebut. Ia menjelaskan bahwa Türkiye memiliki lingkungan akademik yang sangat internasional, dengan lebih dari 300.000 mahasiswa internasional dari lebih 150 negara.

“Kita dapat memulai dengan penandatanganan MoU sebagai dasar langkah lebih jauh. Saya juga dapat memfasilitasi pertemuan dengan universitas-universitas terkemuka di Türkiye, baik negeri maupun swasta,” ujarnya.

Dubes juga menekankan bahwa Türkiye merupakan pusat pengetahuan kawasan Timur Tengah, Afrika Utara, dan Asia Tengah, sekaligus pintu masuk menuju Eropa sehingga sangat potensial untuk kolaborasi akademik.

Audiensi ini menjadi tonggak penting bagi Universitas Harkat Negeri dalam membuka kerja sama jangka panjang yang tidak hanya berfokus pada pertukaran akademik, tetapi juga perluasan kesempatan mahasiswa di level global.

Pertemuan ini menjadi fondasi untuk perjanjian kerja sama lebih formal, termasuk penyusunan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Harkat Negeri dan institusi-institusi pendidikan terkemuka di Türkiye.