Langkah Awal Pemilik PSIS Semarang Pecat Ega Raka, Tak Ada Lagi Sesumbar Jelang Pertandingan

Ringkasan Berita:

• PSIS Semarang resmi memecat Ega Raka Ghalih setelah kekalahan 0-4 dari Persipura Jayapura.
• Selama menjabat, Ega hanya mampu membawa tim meraih dua hasil imbang.
• Keputusan pemutusan kontrak diambil berdasarkan evaluasi menyeluruh manajemen terhadap performa tim.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang resmi berpisah dengan pelatih kepala Ega Raka Ghalih pada Rabu (19/11) malam.

Kebijakan tersebut diambil manajemen setelah tim kembali gagal meraih kemenangan di kandang sendiri pada laga pekan ke-11 Pegadaian Championship 2025/2026 melawan Persipura Jayapura.

Dalam pertandingan itu, PSIS harus menelan kekalahan telak 0-4, yang semakin memperpanjang tren negatif tim.

Ega Raka Ghalih sebelumnya bergabung sebagai asisten pelatih sebelum ditunjuk sebagai caretaker menggantikan Kahudi Wahyu yang diberhentikan pada pekan ketiga kompetisi.

Setelah menjalani peran interim, ia kemudian diangkat menjadi pelatih kepala.

Namun, sepanjang masa kepemimpinannya, PSIS hanya mampu mencatat dua hasil imbang masing-masing saat menghadapi Persipal Palu dan Persela Lamongan.

Minimnya progres performa menjadi pertimbangan utama manajemen dalam mengambil keputusan pemutusan kontrak.

Baca juga: Hari ke-8 Operasi SAR Longsor Majenang Cilacap, Tersisa 3 Korban Belum Ditemukan

Manajemen menegaskan bahwa keputusan untuk memberhentikan Ega merupakan hasil evaluasi menyeluruh terkait performa tim dan kebutuhan untuk melakukan pembenahan demi meningkatkan posisi di klasemen.

"Setelah kita evaluasi secara menyeluruh, kami putuskan untuk mengganti pelatih kepala coach Ega," ujar CEO PSIS Semarang, Datu Nova Fatmawati.

Datu juga menyampaikan setelah ini akan ada pelatih baru yang diharapkan mampu membawa PSIS lebih baik dari sebelumnya.

"Kami pasti punya harapan baru dan kami akan segera menunjuk pelatih kepala baru juga dalam waktu dekat," lanjutnya.

Pada kesempatan sebelumnya, ia menyebut perombakan pemain juga akan turut dilakukan pada jendela transfer yang dibuka pada Januari mendatang.

"Kita sudah dalam tahap negosiasi untuk beberapa nama," ungkapnya.

Seperti diketahui Ega Raka Galih kerap sesumbar sebelum pertandingan PSIS.