Pemkot Semarang
Lawang Sewu Short Film Festival 2025 Digelar, Inilah Rangkaian Programnya
Lawang Sewu Short Film Festival (LSSFF) sendiri telah dilaunching Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, Senin (15/9) lalu.
Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
Selanjutnya, pada tanggal 10–19 Desember 2025 para peserta yang masuk dalam daftar pendek akan dilakukan verifikasi dan kurasi sebelum penjurian oleh panel profesional dan juri komunitas untuk penentuan nominasi dan pemenang.
Acara lain yang tidak kalah seru, "Semarang Film Week" yang menggunakan konsep pasar malam dan layar tancap, menjadi ruang pemutaran film-film terpilih yang berlangsung selama tiga hari tiga malam pada tanggal 5–7 Desember 2025.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi diskusi antara penonton dan pembuat film, melainkan juga memberikan inspirasi bagi siapa saja yang bermimpi melihat karya mereka diterima oleh dunia.
Puncak perhelatan "Malam Anugerah LSFF 2025" akan digelar pada 19 Desember 2025 di Gedung Ki Narto Sabdo TBRS Semarang.
Pada hari tersebut akan diumumkan pemenang dan penyerahan penghargaan, penampilan hiburan spesial, serta berbagai pameran kreatif turut menghiasi perayaan ini.
LSSFF 2025 hadir tidak hanya menjadi ajang kompetisi maupun ruang edukasi sejarah dan budaya, melainkan juga sebagai wadah untuk memperkuat ekosistem industri kreatif, khususnya bidang perfilman di Indonesia.
LSSFF 2025 ini akan dikuratori Haris Yuliyanto, Gerry Junus, dan Indra Prasetya.
Baca juga: Panduan Lengkap Menuju GIIAS Semarang 2025: Rute Anti-Macet untuk Semua Pengunjung
Sementara jajaran juri terdiri atas Hanung Bramantyo, Monty Tiwa, Indra Yudhistira, dan Ardian Parasto.
Wali Kota berharap LSSFF melahirkan talenta-talenta baru yang mengarah pada ekosistem film lokal yang lebih kuat dan lebih hidup, berkontribusi bagi pertumbuhan film industri, serta mengantarkan Kota Semarang sebagai kota sinema.
"Saya mengajak masyarakat, sineas, dan pencinta film untuk ikut serta menjadi bagian dari Lawang Sewu Short Film Festival. Saya percaya, festival ini merupakan jembatan menuju kesempatan lebih besar, tempat lahirnya sineas-sineas muda, tempat karya-karya terbaik mendapatkan pengakuan," pungkasnya. (*)
Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Siapkan Skema Konektivitas Kawasan Heritage Semarang Lama |
![]() |
---|
Terbaik dalam Transformasi Digital, Kota Semarang Boyong Penghargaan GM-DTGI Award 2025 |
![]() |
---|
Gelar Apel Semarang Damai, Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Komitmen Wujudkan Kondusifitas |
![]() |
---|
Mulai Berjalan, Program Keluarga Cemara Kota Semarang Diapresiasi Bumil |
![]() |
---|
Hari Perhubungan, Pemkot Semarang Siap Wujudkan Transportasi Inklusif Dukung Pertumbuhan Ekonomi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.