Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Segini Jumlah Adegan yang Diperagakan Saat Rekonstruksi Kematian Janggal Iko Juliant Junior Unnes

Polisi menggelar rekonstruksi kasus kecelakaan yang menewaskan Iko Juliant Junior (19), mahasiswa Universitas Negeri Semarang

Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
DOK POLDA JATENG
REKONTRUKSI KASUS - Polisi melakukan rekonstruksi kasus kecelakaan Iko Juliant Junior yang meninggal dunia dengan janggal. Hasil rekontruksi masih diliputi sejumlah perbedaan keterangan para saksi di Jalan Veteran, Kota Semarang, Rabu (1/10/2025).  

Artanto menyebut, keterangan dari saksi Ilham akan disinkronkan sekaligus menjadi evaluasi bagi penyidik.

"Ya nanti disinkronkan antara keterangan saksi dengan alat bukti di lokasi kejadian," ucapnya.

Berkaitan dengan rekontruksi di lokasi ketiga, Artanto menerangkan pada lokasi tersebut untuk menggambarkan proses evakuasi Ilham dan Iko menggunakan mobil Brimob.

"Korban diantar oleh empat anggota polisi," katanya.

Sementara, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polrestabes Semarang Ajun komisaris Besar Polisi (AKBP) Yunaldi mengatakan, bakal memperdalam kesaksian dari Ilham yang berboncengan dengan Iko saat kecelakaan untuk memperdalam keterangan soal dilempar seseorang sebelum kecelakaan.

"Ya soal itu nanti kami panggil yang bersangkutan karena sebelumnya ketika hendak dipanggil dia sedang sakit," katanya saat dihubungi Tribun.

Ia menambahkan, kasus ini merupakan murni kecelakaan.

Namun, ia enggan menanggapi ketika disinggung rekaman CCTV kecelakaan tersebut.

"Bukan bidang saya, kalau saya penyelidikan kecelakaan saja," tandasnya.

Kuasa Hukum Keluarga Iko, Naufal Sebastian mengatakan, ada perbedaan versi kronologi antara keterangan Ilham pembonceng Iko dengan saksi Ficky dan Aziz.

Ilham menyebut kecelakaan terjadi adu banteng atau berlawanan arah bukan searah.

"Saksi Ficky dan Aziz menyebut kecelakaan terjadi dari arah belakang," terangnya.

Perbedaan keterangan lainnya, Ilham merasa dilempar hingga akhirnya terjatuh bukan menabrak atau ditabrak kendaraan.

"Saya sudah pastikan berulang kali dengan Ilham terkait hal itu.

 Ia yakin dilempar benda keras hingga terjatuh," paparnya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved