TOPIK
Kantor MUI Ditembak
-
Jenazah Mustopa NR (60) baru diambil pihak keluarga sepekan setelah penembakan Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI).
-
Pelaku penembakan di Kantor MUI Pusat, Mustopa (60), diduga tidak beraksi sendiri.
-
Keseharian Mustopa (60) pelaku penembakan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat di Jakarta
-
Mustopa pelaku penembakan di kantor pusat MUI mendapatkan bisikan gaib bahwa ia adalah nabi saat sedang stres
-
Aksi penembakan terjadi di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat pada Selasa (2/5/2023).
-
Senada dengan surat sebelumnya, Mustopa memaksa Kapolda Metro Jaya memfasilitasi dirinya untuk bertemu dengan Ketua MUI
-
Tetangga membeberkan kondisi kejiwaan Mustopa NR (60), pelaku penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jakarta Pusat
-
Penembakan terjadi di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/5/2023).
-
Motif pelaku penembakan adalah ingin diakui sebagai wakil nabi. Hal itu disampaikan Polda Metro Jaya.
-
Sebuah surat berjudul "Sumpah Yang Kedua" ditulis pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat.
-
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah meminta bantuan Polda Jateng untuk pengamanan kantornya imbas aksi teror penembakan di Kantor MUI Pusat.
-
Mustopa Penembak Kantor MUI Jakarta Residivis, Pernah Lakukan Pengerusakan di Kantor DPRD Lampung
-
Ketua Majelis Ulama Indonesia atau MUI bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis menjadi saksi mata peristiwa penembakan itu
-
Kendati demikian, Komarudin belum menjelaskan secara terperinci identitas pelaku maupun penyebab kematiannya
-
Insiden penembakan ini bermula saat OTK datang ke Kantor Pusat MUI untuk menemui Ketua MUI
-
Penembakan terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta, pada Selasa (2/5/2023). Akibat kejadian tersebut tiga staf mengalami luka-luka.
