Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wow, Member Nikahsirri.com Capai Ribuan, Tapi Banyak yang Pakai Akun Palsu

"Jumlah member 2.700 dan tidak gampang. Mereka banyak yang menggunakan identitas palsu. Tidak mudah menyelidiki dunia maya," kata Adi

Editor: bakti buwono budiasto
www.nikahsirri.com
Situs nikahsirri.com masih aktif berdasarkan pantauan tribunjateng.com pukul 20.00 

TRIBUNJATENG.COM - Siapa member nikahsirri.com? Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Adi Deriyan menyatakan, polisi kesulitan menyelidiki 2.700 member atau klien nikahsirri.com yang didirikan Aris Wahyudi.

Selain karena jumlahnya yang cukup banyak, mayoritas member tersebut menggunakan identitas palsu.

"Jumlah member 2.700 dan tidak gampang. Mereka banyak yang menggunakan identitas palsu. Tidak mudah menyelidiki dunia maya," kata Adi di Mapolda Metro Jaya di Jakarta Selatan, Senin (25/9) siang.

Namun, Adi menyatakan, pihaknya tetap akan terus menyelidiki kasus tersebut. Salah satu caranya memeriksa lima saksi.

Baca: Sepak Terjang Pendiri Nikahsirri.com, Kalah di Pilkada Banyumas hingga Ingin Gabung Amerika

Polisi juga masih mencari orang-orang yang ikut mengelola situs lelang perawan dan penyedia jasa nikah siri tersebut.

Kepada polisi, Aris mengaku bahwa dirinya tidak bekerja sendiri dalam membuat dan mengelola situs nikahsirri.com.

"Tersangka tidak bisa bekerja sendiri," ujar Adi. "Hal ini muncul dari keterangan tersangka," imbuhnya.

Adi menerangkan, situs nikahsirri.com yang didirikan Aris diluncurkan di Jakarta Pusat, pada 19 September 2017.

Sejak itu, pengelola situs mendapatkan banyak permintaan wawancara dari media.

Baca: Ternyata, Perempuan yang Digerebek Selingkuh dengan Debt Collector itu PNS di Solo

"Banyak sekali mendapatkan permintaan‑permintaan untuk wawancara dan hal itu membuat tersangka tidak bisa kelola situs dengan baik," ujar Adi.

Oleh karena itu, polisi akan mendalami keterangan Aris, mengenai siapa‑siapa saja yang terlibat dalam kasus lelang perawan melalui situs nikahsirri.com.

"Makanya, saya yakin bahwa pergerakan situs ini melibatkan pihak pihak lain," ujar Adi.

Menurut polisi, situs tersebut terindikasi memuat konten pornografi dan menyediakan fasilitas lelang perawan yang menjurus ke arah perdagangan manusia.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved