Geger Temuan Mayat Dicor di Sukoharjo, Polisi Ungkap Perkembangan Terkini

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akbar Hari Mukti

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Mayat dicor di drum seng gegerkan Sukoharjo, 26 Oktober 2018 lalu. Hingga saat ini kepolisian masih sulit mengungkap identitas mayat yang ditemukan di bawah jembatan Pondok, Grogol Sukoharjo tersebut.

Hal itu diungkapkan Kapolsek Grogol, Sukoharjo, AKP Danny Herlambang, Selasa (30/10/2018).

Kesulitan itu, ujarnya, disebabkan tak adanya di kartu identitas apapun, dan juga kondisi mayat yang tinggal tulang.

Hal itu membuat kepolisian susah membuat sketsa wajah korban.

Meski begitu ia mengungkapkan masih menunggu hasil pemeriksaan dokter forensik RSUD dr Moewardi Solo.

"Untuk identitas belum.ada. Kita tetap menunggu dari forensik untuk hasil resminya. Kami akan terus koordinasi ke bagian forensik, apakah bisa menjurus ke sketsa wajahnya bisa digambar apa tidak," ujarnya.

Menurutnya, kepolisian juga belum dapat meperkirakan kapan sketsa wajah bisa dilakukan.

Selain menunggu perkembangan hasil pemeriksaan forensik, ia mengaku menunggu laporan masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya.

"Dalam kurun waktu terakhir ini belum ada masyarakat yang melaporkan kehilangan orang ke Polsek Grogol," katanya.

Pihaknya berharap ada masyarakat yang melaporkan kehilangan orang. Agar upaya penyelidikan bisa terus dilanjutkan.

"Kami mengimbau, dengan membaca informasi tersebut, kalau ada yang kehilangan, bisa melapor ke kami," papar dia. (*)