Penemuan Mayat di Dusun Sanggrahan, Kabupaten Semarang, Polisi: Kondisinya Membusuk
Warga dusun Sanggrahan, Desa Rejosari, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang digegerkan dengan penemuan mayat, Rabu (7/11/18) pagi
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: muslimah
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Eka Yulianti Fajlin
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Warga dusun Sanggrahan, Desa Rejosari, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang digegerkan dengan penemuan mayat, Rabu (7/11/18) pagi.
Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan di area parit dekat Jalan Raya Suruh-Karanggede.
Ketika ditemukan, kondisi mayat tersebut sudah membusuk lantaran diduga sudah tewas sekitar empat hari.
Sejumlah warga pun berdatangan ke tempat kejadian perkara (TKP) melihat kondisi mayat tersebut.
Seorang warga, Bagus mengatakan mayat tersebut adalah warga kelurahan Cengek, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga.
"Mayat tersebut sudah mengalami gangguan jiwa sejak sekitar empat tahun dan sudah sering di sini (Sanggrahan). Untuk kondisi terakhir korban seperti apa saya kurang tahu," ungkap Bagus.
Menurut keterangan, mayat tersebut bernama Hasim berusia sekitar 50 tahun.
Ketika mendapat laporan dari warga setempat, Polsek Suruh berkoordinasi dengan puskesmas setempat dan tim identifikasi Polres Kabupaten Semarang menuju ke TKP untuk mengidentifikasi mayat tersebut.
"Kondisinya sudah membusuk. Pihak puskesmas sudah cek tidak ada luka namun mayat tersebut sudah melepuh," terang Kapolsek Suruh, AKP Mustafa.
Setelah selesai diidentifikasi sekitar pukul 10.00, mayat tersebut diserahkan kepada warga Sanggrahan untuk dimakamkan di pemakaman setempat.
"Kami sudah bekerjasama dengan Kepala Desa Rejosari untuk dimakamkan di pemakaman Sanggrahan," ucapnya. (*)