Beredar Foto Surat Panggilan Polisi Dokter Ani Hasibuan, Fahri Hamzah Singgung Jokowi : Ampun Deh!
Wakil Ketua DPR memberikan tanggapan atas beredarnya surat panggilan polisi terhadap Dr Ani Hasibuan
TRIBUNJATENG.COM - Wakil Ketua DPR memberikan tanggapan atas beredarnya surat panggilan polisi terhadap Dr Ani Hasibuan yang membongkar kematian ratusan anggota KPPS.
DOKTER Ani Hasibuan, dokter bongkar kematian anggota KPPS, bakal berususan dengan pihak berwajib.
Menurut rencana, dokter ahli syaraf Ani Hasibuan dipanggil polisi untuk dimintai keterangan dalam waktu dekat ini.
• Tagar Save Ani Hasibuan Trending di Twitter Usai Dipolisikan
• Putri Amien Rais Bela Pemuda HS Ancam Penggal Jokowi : Perhatikan Kata-kata si Anak Muda Ini
• Video Viral Pembegalan Motor di Jalanan, Modus dengan Cabut Kontak Motor
• Video Viral 2 Relawan Penjaga Perlintasan Kereta Tendang Pemotor yang Nekat Menerobos
• Amien Rais Tak Terima Jadi Sasaran Bidikan Tim Hukum Nasional Terkait Makar, Ia Ultimatum Ini
• BREAKING NEWS : Wanita Ini Laporkan Amien Rais, Habib Rizieq, & Bachtiar Nasir ke Polisi Soal Makar
Surat panggilan kepada dokter yang telah melaporkan adanya kejanggalan kematian penyelenggara Pemilu 2019 ke pimpinan DPR itu beredar di media sosial dan menjadi viral.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah memberikan komentar atas Ani Hasibuan dipanggil polisi khusus Polda Metro Jaya tersebut.
Melalui akun twitternya, Fahri Hamzah mengatakan, daripada polisi memanggil Ani Hasibuan dengan tuduhan ujaran kebencian, mending polisi memeriksa Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Seperti diketahui, IDI sebelumnya membuat pernyataan bahwa kematian ratusan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bukanlah karena kelelahan.
"Halo pak @jokowi kenapa akademisi dilarang bicara ilmunya? Itu bukan kebencian tauk! Ampun deh.!!" tulis Fahri Hamzah di akun twitternya, Kamis (16/5/2019) dini hari.
@Fahrihamzah: Retweeted MERDEKA: Kepada yth: @DivHumas_Polri daripada memeriksa dokter ahli saraf Ani Hasibuan dengan tuduhan ujaran kebencian, mendingan periksa IDI yg sdh bikin pernyataan ini.
Halo pak @jokowi kenapa akademisi dilarang bicara ilmunya? Itu bukan kebencian tauk! Ampun deh.!!
@Fahrihamzah: Kalau dokter gak boleh analisa kematian, maka nanti arsitek gak boleh bicara bangunan, ulama gak boleh ngomong agama, politisi gak boleh bicara politik, lawyer gak bOleh bicara hukum, ekonom gak boleh bicara ekonomi karena SEMUA KENA DELIK UJARAN KEBENCIAN. Cc: @KomnasHAM
@Fahrihamzah: Kenapa aparat ikut memanaskan suasana ya? Kenapa gak mendukung pencarian fakta untuk menjawab kegelisahan publik ya? Loh yg nanya ini kan majikan..jawab dong...bukan malah majikan ditangkap dan diancam... aneh bin ajaib....! Cc; @KomnasHAM @jokowi
Wartakotalive.com, sudah berusaha menghubungi Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono terkait beredarnya surat panggilan polisi terhadap Ani Hasibuan tersebut.
Pesan singkat yang dikirimkan belum dijawab oleh Argo Yuwono dan hanya dibaca saja.
Wartakotalive.com akan terus dan kembali menghubungi polisi terkait surat panggilan ini.