Ledakan Sarinah
Inilah Cerita Sulitnya Keluarga Terduga Teroris Urus Pemakaman di Kampungnya
Menurut sepupu Dian, bernama Evi (30), pihak keluarga termasuk kedua orangtua Dian meminta jenazahnya dipulangkan di kediamanya di Tegal.
Penulis: fajar eko nugroho | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL -- Keluarga Dian Juni Kurniadi (25) terduga teroris yang tewas akibat bom di Sarinah Thamrin Jakarta Pusat berharap jenazah Dian dapat dimakamkan di kampung halamannya di Desa Pegirikan Kecamatan Talang Jawa Tengah.
Hingga Minggu (17/1) sore, rumah Sutopo di Desa Pegirikan Kecamatan Talang masih tertutup rapat.
Padahal, menurut informasi dari warga sekitar kedua orangtua Dian sudah kembali dari Jakarta dan berada di dalam rumah. Namun, kedua orangtua Dian enggan bertemu dengan siapapun termasuk tetangganya.
"Mereka sudah berada di rumahnya sejak sore tadi. Tapi setelah sampai rumah, mereka langsung masuk dan menutup rumahnya rapat-rapat," ujar tetangga Sutopo yang enggan namanya disebut.
Menurut sepupu Dian, bernama Evi (30), pihak keluarga termasuk kedua orangtua Dian meminta jenazahnya dipulangkan di kediamanya di Tegal.
"Keluarga Dian berharap jenazahnya isa dipulangkan ke Tegal," ujar Evi.
Kendati demikian, keluarga belum mengetahui apakah jenazah Dian bisa dipulangkan ke Tegal tau tidak.
"Kami pihak keluarga meminta jenazah Dian yang berada di RS Polri bisa dipulangkan ke Tegal,"imbuhnya.
Evi juga menyebut, kepulangan jenazah Dian ke Tegal belum bisa dipastikan, karena masih diperlukan untuk identifikasi dan keperluan penyelidikan di RS Polri di Jakarta.
Evi berharap warga di Desa Pegirikan, Kecamatan Talang bisa menerima jenazah Dian dimakamkan di kampungnya.
"Karena selama tinggal di sini kan Dian orang yang baik meskipun diketahui dian terlibat aksi teroris," ungkapnya.
Ketua RT Upayakan Bisa Dimakamkan Di Tegal
Ketua RT 27 RW 07 Desa Pegirikan Kecamatan Talang Kaupaten Tegal, Karso berjanji akan mengupayakan dan membantu meyakinkan warga desanya agar jenazah Dian bisa dimakamkan di kampung halamannya.
"Pihak perwakilan keluarga juga sudah menyampaikan soal itu, dan saya sebagai ketua RT di sini akan mengupayakan dan meyakinkan warga di sini mau menerima kepulangan jenazah," ujar Karso.
Menurutnya, selama hidup dan bersosial masyarakat di desanya Dian merupakan anak yang baik.