Tahun Baru 2017
KPAI Minta Hotel Selektif Terima Tamu
Di sisi lain, ada pihak-pihak yang memanfaatkan momentum ini untuk "berpesta", namun melibatkan anak-anak.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA -- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengimbau para pengusaha hotel, penginapan dan villa untuk lebih ketat menerima tamu jelang pergantian tahun.
Wakil ketua KPAI Susanto menjelaskan, pada momen tahun baru banyak para pengusaha penginapan memberikan berbagai paket khusus bagi para pelanggan.
Di sisi lain, ada pihak-pihak yang memanfaatkan momentum ini untuk "berpesta", namun melibatkan anak-anak.
"KPAI mengingatkan agar para pengusaha memiliki komitmen melindungi anak dari kejahatan seksual," kata Susanto melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (31/12/2016).
"Jangan berikan peluang sekecil apa pun termasuk memberikan fasilitas bagi pelaku melakukan kejahatan seksual terhadap anak. Selama ini perayaan tahun baru sering digunakan untuk berpesta pora tanpa makna, bahkan anak juga rentan menjadi obyek seksual," tambah Susanto.
Ia mengingatkan, memfasilitasi atau memudahkan pelaku melakukan kejahatan seksual terhadap anak merupakan tindakan pidana.
Pihaknya, lanjut Susanto, juga meminta pemerintah daerah bersikap tegas menindak hotel, penginapan dan villa yang memberikan celah terjadinya tindak kekerasan seksual terhadap anak pada momen pergantian tahun.
"KPAI meminta pemerintah daerah berani mencabut izin operasional hotel yang menfasilitasi pelaku kejahatan seksual terhadap anak melakukan aksinya," ujarnya. (Fachri Fachrudin)
