Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Artis Tersandung Kasus Narkoba

Di Gelar Perkara, Pretty Asmara Teriak-teriak Dijebak dan Tak Terima Dituduh Jadi Pengedar Narkoba

Aktris Pretty Asmara berteriak-teriak saat gelar perkara ungkap kasus tindak pidana narkoba di Dit Serse Narkoba Polda Metro Jaya, Selasa (18/7/2017).

Editor: rika irawati
Tribunnews.com/Regina Kunthi Rosary
Pretty Asmara di area Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Selasa (18/7/2017). 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Aktris Pretty Asmara melakukan tindakan tak terduga saat Polda Metro Jaya menggelar pengungkapan tindak pidana narkotika di Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Selasa (18/7/2017).

Pretty Asmara, bersama seorang berinisial D, diduga sebagai pengedar dalam penangkapan yang dilakukan di lobi Hotel Grand Mercure Jakarta, Kemayoran, Minggu (16/7/2017) lalu.

Saat gelar perkara hendak diakhiri, Pretty Asmara yang berdiri di belakang Kombes Argo Yuwono bersama tersangka D dan tujuh perempuan lain, seketika mengacungkan tangannya, tanda ingin mengatakan sesuatu.

"Pak, saya, Pak. Saya mau ngomong. Saya mau ngomong," ucapnya mula-mula. Namun, ia tak mendapat respons.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kemudian ditanya mengenai apa yang menjadi motivasi Pretty Asmara menjadi pengedar narkoba selama dua tahun belakangan.

Lantaran tak juga direspons, Pretty Asmara mulai berteriak.

"Saya dijebak. Saya dijebak. Saya dijebak! Saya dijebak," seru Pretty Asmara sambil tetap menutup wajahnya menggunakan kedua tangan dan menengok ke arah Kombes Argo Yuwono.

"Mengenai itu, sedang kami dalami," jawab Kombes Argo Yuwono yang kemudian menutup gelaran pengungkapan tindak pidana narkotika.

"Saya dijebak! Saya dijebak! Saya tidak mengedarkan! Saya tidak mengedarkan, Pak. Saya dijebak! Saya dijebak! Saya dijebak! Saya dijebak!" teriak Pretty Asmara.

Awak media pun bertanya siapa yang menjebaknya.

"Alvin. Alvin. Alvin. Alvin! Alvin," jawab Pretty Asmara.

Melihat itu, Kombes Argo Yuwono mengisyaratkan dengan tangannya agar petugas membawa masuk Pretty Asmara dan kawan-kawan.

"Saya dijebak. Saya dijebak, Pak. Saya tidak pernah mengedarkan, tidak pernah membeli. Nggak ada dua tahun, nggak ada. Saya nggak terima dibilang saya dua tahun (edarkan narkoba)," tuturnya sambil petugas membawanya.

Meski begitu, Pretty Asmara tak juga diam. "Saya dijebak! Saya dijebak. Urin saya negatif. Urin saya negatif. Saya tidak gunakan narkoba!" teriak Pretty Asmara berulang-ulang hingga dirinya masuk ke dalam gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya. (tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved