Ikut Sail Karimunjawa 2017, Warga Kanada Ini Merasa di Rumah Sendiri
Terlihat Sebanyak 5 kapal yacth berwarna putih berbendera berbagai negara merapat di dermaga Barat Karimunjawa, Selasa (19/9/2017).
Penulis: kristiyawanto | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng Kristiyawanto
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Terlihat Sebanyak 5 kapal yacth berwarna putih berbendera berbagai negara merapat di dermaga Barat Karimunjawa, Selasa (19/9/2017).
Mereka merupakan peserta rally wisata bahari di Indonesia yang diikuti yachters (sebutan awak kapal yacht) asing multinasional. Acara rally wisata bahari bertajuk Sail Indonesia 2017 tersebut telah dimulai pada (28/07/2017) lalu.
Acara tersebut dimulai di titik start di Tual, Maluku untuk (northern yacht group) dan di Darwin Australia untuk (southern yacht group).
Penyambutan diawali dengan pengalungan kain truso khas Jepara oleh Bupati Jepara M Ahmad Marzuki.
"Selamat datang di Karimunjawa," ujarnya dan dilanjutkan bercengkrama dengan para yachter.
Ia mengaku dari 12 yang dijadwalkan merapat baru ada 5 kapal yang merapat dengan total awak kapal 10 orang.
Pantauan Tribunjateng.com kapal yang merapat sebagian besar berasal dari negara Kanada.
"Karimunjawa sangat indah dan menakjubkan, saya merasa di rumah," kata Jacqueline Malo (65) pemilik kapal Celcius yang berasal dari Kanada ini.
Ia menambahkan jika Indonesia mirip dengan tempat tinggalnya di Montreal City Kanada.
Kesama ada pada Karakter orangnya yang suka ngobrol, ramah dan suka bercanda.
"Saya dan suami saya sangat menikmati perjalanan ini, kami sangat bahagia," tambahnya.
Para yather tersebut masih akan menjalani rangkaian kegiatan yang sudah dipersiapkan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Jateng, diantaranya akan melakukan Fashion Show dengan pakaian adat dan juga gala dinner.
Peserta Yacht asal kanada Jacqueline Malo (65) dan suaminya Claude Rivet (67) tiba di dermaga barat karimunjawa, Selasa (19/09/2017). (*)
