Teman-temannya Bingung Bu Dendy Mendadak Hilang, Ini Balasannya saat Dihubungi Wartawan

TRIBUNJATENG.COM - Setelah video sawer uang ratusan juta ke Nila, perempuan yang dituding pelakor, Ovie seperti menghilang.

Bos Nyoklat Klasik asal Tulungagung ini tidak mengangkat, saat dihubungi lewat sambungan telepon.

Sebelumnya seorang wartawan menghubunginya lewat WhatsApp, dan hanya dijawab no comment.

Seorang teman Ovie dengan panggilan Titin mengaku juga kesulitan menghubungi Ovie.

"Saya sendiri juga tidak bisa menghubungi," ujarnya saat dihubungi lewat telepon.

Namun saat ditanya lebih jauh, Titin menolak berkomentar dengan alasan video itu termasuk urusan keluarga.

Titin adalah salah satu orang yang disebut ada di rumah Ovie, saat Ovie menyebarkan uang ratusan juta rupiah ke arah Nila.

Disawer Uang

Sebelumnya, nama Nylla Nilala (nama aslinya Nila Rahmaniar) mendadak terkenal, usai sebuah video yang menudingnya sebagai pelakor (perebut laki orang) mendadak viral di media sosial.

Video itu direkam oleh Ovie, bos waralaba minuman Nyoklat Klasik.

Ovie berang karena mendapati bukti suaminya, Dendy kerap memberi uang kepada Nila Rahmaniar, kawan akrabnya.

Dalam video itu, Ovie terlihat menyebar uang ratusan juta ke arah Nila.

Sementara Nila hanya diam saja di sofa, sambil menunduk.

Sementara Ovie terus menghujaninya dengan lembaran uang dan kata-kata kotor.

Ovie menyebut Nila telah menusuknya dari belakang.

Ia juga memberi label dengan berbagai sebutan tak pantas.

Video ini kemudian diunggah ke aku gosip paling terkenal, Lambe Turah.

Dalam sekejap Nila yang disawer Ovie menyebar secara luas.

Ovie yang dihubungi lewat telepon genggamnya tidak merespon.

Sementara Nila mengakui dirinya beberapa kali diberi uang oleh Dendy.

Namun uang itu sebatas rasa belas kasihan, karena dirinya orang tua tunggal dari dua anak yang masih kecil.

“Saya mengaku salah, karena bagaimana pun Pak Dendy adalah suami dari Bu Ovie,” ucap Nila saat ditemui, Selasa (20/2/2018).

Nila pun menegaskan, tidak ada niat merebut Dendy dari Ovie.

Bahkan Nila bersumpah tidak pernah berselingkuh dengan Dendy.

Namun diakui, ada chat antara dirinya dan Dendy.

“Isi chat itu jadi bukti, Pak Dendy memberikan uang kepada saya. Chat itu yang kemudian membuat Bu Ovie marah,” tambah Nila.

Menjadi Tontonan

ET, salah satu perangkat di sebuah perumahan di Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru mengetahui secara pasti saat Ovie menjemput Nila, Senin (19/2/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.

Ovie datang bersama suaminya, Dendy. Dari kejauhan Ovie sudah teriak-teriak dengan nada emosi.

Namun saat itu Nila tidak sedang ada di rumah. Ovie sempat melampiaskan amarahnya dan terus mengeluarkan kata-kata kasar.

Sebagai perangkat, ET sempat berusaha menengahi dan meredakan situasi.

Tidak lama kemudian Nila pulang dan mereka sempat bertemu di salah satu rumah warga.

Karena tidak menyelesaikan masalah, Ovie memaksa Nila untuk ikut dengannya.

“Saya sempat menghentikan mobilnya dan harus ada jaminan Mbak Nila tidak diapa-apakan. Ovie kemudian menyalami saya dan dia memberi jaminan,” ungkap ET.

Setelah itu Ovie membawa Nila masuk mobil menuju rumahnya di Boyolangu.

Nila sempat mengubungi ibunya agar menyusul ke rumah Ovie bersama ET.

ET kemudian menyusul ke rumah Ovie.

Namun ET dilarang masuk oleh teman-teman Ovie.

“Waktu itu di rumahnya ada banyak orang. Saya tidak boleh masuk,” ucap ET.

Di rumah itu Nila dijadikan tontonan oleh Ovie dan teman-temannya.

Saat Ovie menyebarkan uang ke arah Nila, semua temannya ikut menyaksikan.

Demikian juga Dendy ada di ruangan itu.

Nila kemudian disuruh keluar ruangan setelah emosi Ovie mereda.

Nila kemudian pulang bersama ibunya dan ET.

Mendapat perlakuan tidak mengenakkan itu, Nila kemudian berkonsultasi dengan sejumlah pengacara. (*)