BREAKING NEWS: Pendaki Selandia Baru Yang Hilang di Gunung Merbabu Ditemukan, Inilah Kondisinya
Zul mengatakan ekspatriat yang pergi mendaki gunung Merbabu pada Jumat (30/3/2018) lalu ditemukan dalam keadaan tewas.
Penulis: ponco wiyono | Editor: Catur waskito Edy
Kali terakhir Andrey menghubungi Sistha pada Jumat pukul 16.57. Hingga Andrey dilaporkan hilang ke Polsek Getasan, belum ada lagi komunikasi dengan korban.

AKP Teguh Susilo Hadi selaku Humas Polres Semarang menjelaskan pada Minggu (1/4/2018) malam, saat dilakukan pencarian oleh tim SAR dan sukarelawan pada hari sebelumnya, sepeda motor korban ditemukan di pinggir hutan dan selanjutnya diamankan Petugas Balai Taman Nasional Gunung Merbabu.
Terakhir korban diketahui memakai celana 3/4 warna cokelat muda, jaket warna hijau, dan membawa tas ransel kecil warna cokelat muda.
Hal ini dibenarkan oleh dua orang saksi mata yang sempat berpapasan dengan korban.
Saksi yang melihat dan berpapasan dengan korban adalah Ari Widhi Setiyatmoko (26), warga Dukuh Kliping RT 04 RW 04, Kelurahan Wonokerto, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang dan Yogama Afriyanto (25), warga Jalan Proto RT 03 RW 05 Kelurahan Tambahrejo, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang.
Keduanya menyatakan pada hari Jumat (30/3/2018), sekira pukul 16.47 WIB berjumpa dengan pendaki yang merupakan orang asing tersebut via jalur Thekelan Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.
Sedangkan menurut keterangan dari pelapor yang tak lain adalah teman wanita korban mengatakan pada petugas di Polsek Getasan pada Jumat (30/3/2018) sekira pukul 15.57 korban menginformasikan berada di hutan yang berjarak 1 jam 49 menit dari puncak menuju arah turun.
"Namun sampai saat ini pendaki orang asing tersebut belum diketahui keberadaannya," ungkap AKP Teguh.
Petugas kepolisian yang menerima laporan tentang seorang WNA yang hilang di Gunung Merbabu segera berkoordinasi dengan Kadus Cuntel, Team SAR, dan warga Dusun Tekelan dan Cuntel untuk mencari keberadaan korban.
Pencarian hari Sabtu (31/3/2018) malam lalu dihentikan karena hingga malam hari korban belum diketemukan dan akan dilanjutkan pencarian pagi hari ini.
Untuk kelengkapan data korban, pihak kepolisian mencari Identitas korban hingga Hotel Artoz Magelang.
Menurut AKP Teguh, pencarian masih akan dilanjutkan Senin (2/4/2018) dan berharap kondisi cuaca cerah sehingga tidak ada hambatan dalam pencarian korban. (*)