Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ditipu Hingga Dibunuh, Ini Kasus-Kasus Kencan Online yang Berakhir Tragis

Aplikasi kencan online memang tidak buruk, namun jika tidak berhati-hati maka dapat berakhir dengan tragis seperti kasus-kasus di bawah ini.

Penulis: Suci Rahayu | Editor: abduh imanulhaq
KOLASE TRIBUN JATENG

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suci Rahayu

TRIBUNJATENG.COM - Seiring dengan berkembangnya teknologi, mencari jodoh pun dapat dilakukan melalui ponsel atau komputer.

Jika dahulu biro jodoh mengharuskan kedua calon pasangan untuk saling bertemu dan bertatap muka,

Kini hal tersebut dapat dilakukan hanya dengan menginstall sebuah aplikasi pencari jodoh atau kencan online.

Internet mengizinkan penggunanya untuk dapat berhubungan dengan orang sejauh apapun selama orang tersebut juga terhubung dengan internet.

Sehingga, mencari jodoh dari luar kota maupun luar negeri bukan hal yang tak mungkin.

Sudah banyak cerita pasangan beda kota hingga beda negara yang dipertemukan melalui aplikasi online dan berakhir bahagia.

Disamping manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh aplikasi kencan online, tentu saja ada sisi buruk yang membuat penggunanya harus berhati-hati.

Bagaimana tidak, pengguna aplikasi online tersebut dapat memberikan informasi palsu mengenai profil diri.

Mulai dari pekerjaan, alamat, hingga foto bisa saja tak sama dengan yang dituliskan.

Hal ini pun memunculkan cerita-cerita tak sedap mengenai kencan online yang berakhir tragis.

Seperti kasus-kasus kencan online di bawah ini yang dirangkum dari video Nessie Judge.

1. Hampir Jadi Korban Pembunuhan Sadis

Sebuah cerita yang dibagikan oleh pemilik akun twitter @carapatonx pada April 2018 viral.

Ia membagikan sebuah video rekaman suara wanita yang menceritakan soal pengalaman buruk kencan online kerabatnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved