Sepi Penumpang, Pendapatan Kru Bus Menurun Sejak Pindah Terminal Mangkang
Pengalihan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dari Terminal Terboyo menuju Terminal Mangkang menyebabkan pendapatan para awak bus menurun.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: galih permadi
"Selama ini Bus Indonesia dan Jaya Utama yang sering masuk ke Terminal Mangkang, yang lain kebanyakan putar balik," ungkap Diky.
Menurutnya, hal tersebut membuat adanya kecemburuan sosial antara satu bus dengan bus yang lain.
Selain banyaknya bus yang masih melakukan putar balik, Diky mengatakan, belum ada koneksitas penumpang di Terminal Mangkang.
"Kalau misal semua bus dari barat maupun timur masuk kesini kan bisa tukar-menukar penumpang, jadi kami jalan busnya tidak kosong. Selama ini, jarang sekali ada penumpang dari Mangkang," ujar Diky.
Diky membeberkan, pihaknya akan menunggu hingga satu minggu. Jika pihak terkait tidak ada ketegasan dan tidak menangani hal tersebut, dia mengatakan, akan memindahkan kembali seluruh armadanya ke Terboyo.
"Lihat hingga satu minggu. Ini sudah tiga hari percobaan, kalau hingga tujuh hari masih seperti ini, apa boleh buat, saya nekat bawa seluruh armada ke Terboyo," tandasnya.
Menanggapi hal tersebut, Divisi Lalu Lintas Terminal Mangkang, Wasito, mengatakan segera menindaklanjuti hal tersebut dan mengkomunikasikan dengan Dinas Perhubungan (dishub) Kota Semarang.
"Memang tadi beberapa kru bus mengeluhkan tentang masih adanya bus yang belum masuk ke Terminal Mangkang. Tapi, kami langsung tindaklanjuti keluhan mereka dan mengkomunikasikan dengan Dishub kota," ucap Wasito.
Wasito membeberkan, pihaknya selalu mencatat bus yang masuk ke Terminal Mangkang.
"Hari pertama belum terlalu maksimal, kemarin beberapa bus hanya lewat saja. Begitu pertengahan sudah mulai masuk," ujar Wasito.
Dia mengatakan, bus jurusan Semarang-Surabaya masih ada yang belum masuk, yakni bus Sinar Mandiri dan Restu.
"Nah kemungkinan mereka masih muter di sekitar Kaligawe. Sementara bus dari arah selatan, yaitu Jogja-Semarang juga belum pada masuk sini," ungkapnya. (*)