Info Kesehatan : Inilah Jenis Olahraga yang Dianjurkan Dokter untuk Ibu Hamil Trisemester Pertama

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kehamilan bagi sebagian orang menjadi hal yang dinanti-nanti.

Datangnya buah hati tentu menjadi kabar yang menggembirakan.

Tentu, kesehatan harus menjadi fokus utama. Satu di antara beberapa cara untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin yakni dengan berolahraga.

Dokter Kandungan RS Hermina Banyumanik, dr. Widi Fatmawati, Sp.OG menjelaskan kepada Tribunjateng.com olahraga dianjurkan pada ibu hamil, namun bergantung pada tingkat aktivitas ibu hamil (bumil) sebelum hamil.

"Tingkat aktivitas ini sangat penting diperhatikan. Misal atlit dan nonatlit berbeda," jelas dr. Widi Fatmawati, Sp.OG, Kamis (15/11/2018).

dr. Widi juga menjelaskan tentang olahraga yang beresiko tinggi.

Berikut ini adalah jenis olahraga beresiko tinggi terhadap kehamilan:

1. Oahraga yang memberikan tekanan berlebihan pada rahim

2. Olahraga yang memberikan tekanan berlebihan pada persendian dan otot.

3. Olahraga yang menyebabkan “overheating” /peningkatan suhu tubuh ibu.

4. Olahraga berlebihan yang menyebabkan dehidrasi

"Olahraga yang berlebih tentu sangat beresiko, hal tersebut tidak boleh dilakukan untuk mengurangi akibat buruk pada janin," jelas dr. Widi.

dr. Widi Fatmawati, Sp.OG ini juga menjelaskan jika ibu hamil harus mengonsultasikan dulu kepada dokter kandungan terkait jenis olahraga apa yang pas.

Hal tersebut disebabkan karena riwayat kesehatan sebelum hamil pada bumil berbeda-beda.

Olahraga apa yang pas untuk trisemester pertama? Berikut ini jenis olahraganya:

1. Berjalan

"Olahraga jalan dapat dimulai dengan mulai 10 menit dulu beberapa kali dalam seminggu sampai ditingkatkan 30 menit beberapa kali dalam seminggu, gunakan jalur/jalan yg rata," jelas dokter kandungan RS Hermina Banyumanik.

2. Yoga

"Yoga bisa dimulai dengan 1 kelas 30 menit. Seminggu kemudian bisa beberapa kali dalam seminggu," jelas dr. Widi.

Dari keterangannya, ia menjelaskan jika saat ini sudah banyak yoga prenatal dengan instruktur yang sudah paham gerakan yoga mana yang boleh dan mana yang tidam disarankan untuk ibu hamil (bumil).

3. Berenang

"Meski ketiga olahraga tersebut cocok untuk kehamilan pada tri semester pertama, konsultasi kepada dokter kandungan sangat disarankan, karena kondisi setiap orang berbeda-beda," jelas dr. Widi.

Manfaat dari olahraga sangat bagus untuk kehamilan.

"Secara umum keuntungan olahraga selama hamil bisa mengurangi morning sickness, mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan kualitas tidur, mengurangi resiko terjadinya diabetes mellitus gestasional (kencing manis dalam kehamilan) dan mempermudah proses persalinan," tutup penjelasan Dokter Kandungan RS Hermina Banyumanik, dr. Widi Fatmawati, Sp.OG kepada Tribunjateng.com. (kin)