Masjid Kauman Semarang, Masjid Berusia 268 Tahun yang Ramai Dikunjungi Warga
Masjid Agung Semarang atau yang biasa dikenal dengan sebutan Masjid Kauman merupakan masjid cikal-bakal Kota Semarang.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: suharno
Hanya saja, keramaian masjid juga diikuti banyaknya jamaah salat asyar.
Ratusan orang mengikuti jamaah salat asyar.
Enam sof utama terpenuhi para jamaah.
Mereka sesegera memisahkan diri setelah salat berakhir.
Hal tersebut dijelaskan Muhaimin selaku Sekertaris Takmir masjid.
Menurutnya, pasang surut keramaian di Masjid Kauman memang sudah biasa terjadi.
"Jadi enggak usah heran kalau tiba-tiba rame dan kadang sepi," terangnya kepada Tribunjateng.com.
Semua pengelolaan Masjid Kauman kini sepenuhnya berada di bawah Badan Pengelola Masjid Agung Semarang.
Ketua yayasannya adalah l Khammad Maksum dengan ketua takmirnya Hanief Ismail.
Beberapa kegiatannya seperti kajian kitab setiap bakda subuh, dan pada hari-hari tertentu setelah Magrib dan Isya.
Sementara pembacaan maulid menjadi agenda mingguan setiap hari Jumat malam dengan dipimpin Habib Hasan bin Abdurrohman al Jufri dan Habib Ghozy bin Ahmad Sihab.
Untuk kegiatan mujahadah rutin setiap ahad pagi dengan diasuh imam masjid Ahmad Faqih Nuh.
Untuk kegiatan ramadhan ada ngaji tafsir bakda duhur dengan pengasuh Ahmad Naqib Nur, tadarusan bakda tarawih dan bakda subuh, serta sholat tasbih dan dikir bersama tiap malam likuran.
"Selain itu kami juga mempunyai kegiatan sosial seperti khitan gratis, 2 unit mobil ambulans siap digunakan masyarakat, dan klinik pengobatan," tandas Muhaimin. (Sam)