BREAKING NEWS: Kereta Kaligung Tabrak Mobil di Perlintasan Brangsong Kendal, Avanza Itu Terbelah
Sebuah Avanza putih tersambar kereta api KA Kaligung saat melintasi perlintasan di Desa Sidorejo, Brangsong, Kendal, Minggu (24/2/2019) siang.
Penulis: Dhian Adi Putranto | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Sebuah Avanza putih tersambar kereta api KA Kaligung saat melintasi perlintasan tanpa pintu di Desa Sidorejo, Brangsong, Kendal, Jawa Tengah, Minggu (24/2/2019) pukul 12.30 WIB.
Akibat hantaman keras, mobil berpelat nomor H8536KG itu terpental sejauh 20 meter dari lokasi tabrakan.
Bahkan mobil sampai terbelah menjadi dua bagian akibat hantaman kereta di bagian moncong tersebut.
Maskon, saksi mata, mengatakan mobil berjalan dari arah selatan (Srogo) menuju utara (Brangsong).
Pada saat bersamaan, KA Kaligung melintas dari arah Tegal ke Semarang.
"Sopir sepertinya tidak tahu ada kereta yang hendak melintas.
Saat mobil di atas rel langsung ditabrak kereta di bagian depan," jelas Maskon, warga Sidorejo.
Setelah hantaman itu, mobil terpental hingga masuk ke dalam sawah di tepi rel sejauh 20 meter.
Bagian moncong mobil langsung terbelah dari kabin penumpang.
"Untung yang ditabrak bagian depan jadi korban masih bisa selamat.
Korbannya satu keluarga sudah dibawa pergi," tambahnya.
Setelah menghantam mobil, kereta api berhenti 500 meter dari lokasi kejadian.
Kemudian melakukan pengecekan sebelum melanjutkan perjalanan.
Penumpang mobil yang berjumlah tiga orang termasuk sopir selamat dari kejadian nahas itu.
Kepolisian membawa mereka ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Tiga korban itu telah menjalani perawatan di Ruang UGD RSUD Dr Soewondo Kendal.
Masing-masing Herdi Prijatmulyo (54), Kristiningsih (49), dan Samuel Hervan Desna Krisdeo (9).
Ketiga korban merupakan satu keluarga yang tinggal di Perumahan Mijen Permai Kecamatan Mijen Kota Semarang.
Kanitlaka Satlantas Polres Kendal, Ipda Deddy Mulyono menuturkan, seluruh korban mengalami luka di bagian kepala.
Korban yang mengalami luka parah yakni Kristiningsih.
Istri Herdi tersebut diketahui duduk di bagian terdekat dari hamtaman kereta api itu.
Sehingga yang kali pertama terbentur adalah Kristiningsih.
"Waktu itu pengemudi mobil tidak berhenti sejenak untuk mengecek apakah ada kereta api yang melintas atau tidak.
Lalu lintas di perlintasan saat ini sedang lengang," ujarnya.
Kondisi perlintasan yang menanjak dan tanpa palang pintu membuat Herdi tidak menyadari ada kereta api yang melintas.
Akibatnya, kecelakaan tidak terhindarkan.
"Mobil berjalan dari selatan (Srogo) menuju utara (Brangsong).
Di saat melintas di perlintasan, KA Kaligung arah Tegal menuju Semarang sudah dekat.
Benturan tak dapat dihindarkan," jelasnya.
Berkaca pada musibah tersebut, pihaknya meminta para pengguna jalan untuk memastikan kondisi sekitar saat melintasi perlintasan kereta api.
"Apalagi yang perlintasan tanpa palang pintu yang tidak ada pos penjaga.
Berhenti dulu lalu tengok kanan dan kiri perlintasan.
Setelah dipastikan kosong baru lewat atau menyeberang," tandasnya. (tribunjateng.com/dap)
• UPDATE: Dua Korban Kecelakaan KA Tabrak Avanza di Perlintasan Brangsong Meninggal Dunia
• Walikota Solo FX Rudi Siap Dipecat Setelah Bawaslu Putuskan Deklarasi Dukung Jokowi Melanggar
• Jadwal PSIS vs Bhayangkara FC di Piala Indonesia 2019, Live Streaming Jawa Pos TV
• Jadwal Timnas U22 Vs Vietnam U22 Hari Ini di Piala AFF U-22 2019, Live Streaming RCTI
• Berikut Jadwal Final Putra Proliga 2019 Hari Ini, Live Streaming Youtube Siaran Langsung iNews TV