PT KAI DAOP 4 Semarang Himbau Saat Mudik Jangan Bawa Barang Berlebihan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejak dibukanya penjualan tiket kereta lebaran sejak 25 Februari lalu, Manager PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang, Krisbiyantoro mengatakan, pihaknya terus menghimbau kepada masyarakat untuk merencanakan dan mempersiapkan perjalanan mudik jauh-jauh hari.

Selain perencanaan waktu mudik, pihaknya juga menyarankan kepada para calon penumpang untuk tidak membawa barang berlebihan.

Lebih lanjut, penumpang hanya diperkenankan membawa barang tidak lebih dari kapasitas 20 kilogram perorang.

Peraturan tersebut dimaksudkan dalam rangka meminimalisir tingkat resiko para penumpang saat perjalanan.

"Semua itu untuk keselamatan bersama. Di samping juga mempermudah petugas dalam mengatur volume kereta," terang Krisbiyantoro, Kamis (7/3/2019).

Lebih lanjut, PT KAI Daop 4 Semarang memperkirakan puncak arus mudik nantinya terjadi seminggu sebelum lebaran.

Hal tersebut perlu diperhatikan mengingat volume penumpang pada arus mudik lebaran terus mengalami kelonjakan setiap tahunnya.

Karenanya, pihak KAI sudah membuka pemesanan tiket lebaran terhitung sejak 26 Februari lalu.

Adapun pemesanan tiket bisa dilakukan melalui situs-situs resmi yang sudah bekerjasama dengan KAI atau bisa melaluo KAI akses.

Masyarakat juga dihimbau untuk selalu cermat dan waspada penipuan biaya jasa dengan jumlah yang tak wajar.

"Masyarakat harus tertib ketika menggunakan transportasi kereta untuk mudik liburan. Mengingat lonjakan penumpang tiap tahunnya, masyarakat harus sadar penuh akan keselamatan bersama dengan memperhatikan himbauan dari PT KAI. Semuanya diatur oleh PT KAI dalam proses pelayanan hingga ke tujuan," pungkas Krisbiyantoro. (Sam)