Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Atasi Kemacetan, Satpol PP Demak Tertibkan Pedagang Liar yang Berjualan di Luar Pasar Bintoro

Satpol PP Pemkab Demak menggelar operasi subuh untuk menertibkan pedagang liar yang berjualan di bahu jalan dan di luar pasar Bintoro Demak.

Penulis: Alaqsha Gilang Imantara | Editor: suharno
Tribunjateng/Alaqsha Gilang Imantara
Sejumlah petugas Satpol PP Demak menggelar operasi subuh untuk menertibkan pedagang sayur yang berjualan di luar Pasar Bintoro Demak, Kamis (25/4/2019). 

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Satpol PP Pemkab Demak menggelar operasi subuh untuk menertibkan pedagang liar yang berjualan di bahu jalan dan di luar pasar Bintoro Demak, Kamis (25/4/2019) pukul 04.00 WIB.

Pedagang dibuat kebingungan saat petugas Satpol PP datang untuk menertibkan mereka.

Penertiban melibatkan puluhan personel dan tiga mobil truk yang yang dipimpin langsung Kepala Satpol PP Demak Muhammad Ridhodin.

Mereka berusaha menyelamatkan barang dagangan dengan memindahkan ke dalam pasar.

Sebagian lainnya membawa barang dagangan menuju gang kampung di sisi utara Pasar Bintoro.

Petugas memberikan waktu kepada pedagang untuk segera memindahkan kembali dagangan ke kios atau lapak di dalam pasar.

Lepas Jemaah Yang bakal Umrah, Polres Demak Gelar Walimatus Safar

Sebagian pedagang tetap ada yang membandel dengan berbagai alasan meski telah diberi waktu.

Petugas pun langsung mengangkut kursi dan meja serta barang dagangan mereka ke truk Tramtib terhadap mereka yang memandel.

Kepala Satpol PP Demak, Muhammad Ridhodin mengatakan pedagang yang berjualan di luar pasar sebagai pedagang ilegal yang didominasi oleh pedagang sayuran.

Mereka berjualan di luar pintu masuk dan di tempat bongkar muat barang sehingga petugas melakukan penertiban.

"Kami juga mengingatkan pedagang yang mempunyai kios dan lapak resmi yang masih berjualan di luar agar masuk ke tempat jualan yang berizin," ucapnya.

Diakuinya, banyaknya pedagang sayuran yang jualan di luar pasar dikeluhkan sejumlah pedagang yang berjualan di dalam pasar.

Pasalnya sebagian besar pembeli menjadi enggan masuk pasar.

"Kondisi tersebut membuat aktivitas jual beli meluber hingga ke bahu jalan raya Sultan Fatah menyebabkan arus lalu lintas di sekitaran depan Pasar Bintoro tersendat," imbuhnya.

Selain melakukan penertiban terhadap pedagang sayuran, Satpol PP juga menertibkan mobil yang melakukan bongkar muat di bahu jalan depan pasar tersebut.

Pasalnya, di depan pasar sudah ada rambu lalu lintas yang melarang kendaraan berhenti dan parkir di luar pagar pasar.

"Tadi para sopir angkutan barang beralasan terpaska bongkar muat barang di situ karena tempat yang semestinya digunakan mereka sudah dipenuhi para pedagang sayuran," tegasnya.

Rencana ke depan, pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Dinas Perdagangan UKM dan Koperasi dan Kepala Pasar Bintoro untuk membuat jam bersih.

"Jadi nanti ada bel yang berbunyi untuk menandai bahwa pada jam tertentu tidak boleh ada aktivitas pedagang di luar pasar," sambung dia.

Dengan demikian jika ada yang masih berada di luar, maka tim tramtib akan langsung bertindak. (agi)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved