Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Inilah Cerita Mirda Pemilik Mobil Agya Putih yang Terbakar di Pekalongan: Ada yang Aneh. . .

Mirda mengatakan bahwa pada Rabu sore kemarin ia memakirkan kendaraannya di samping rumah orang tuanya

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muslimah
Tribunjateng.com/Indra Dwi Purnomo
Kondisi mobil yang terbakar saat ini di berikan garis polisi 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Beberapa hari yang lalu warga Desa Pakumbulan, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, dihebohkan dengan terbakarnya mobil bermerek Agya warna putih bernomor polisi AB 1599 XY milik Mirda Nur Istiqomah (26) warga Panggungsari Rt 09 RW 23 Kabupaten Sleman.

Mobil ini terbakar pada Rabu (05/06/2019) sekitar pukul 23.30 WIB.

Hal itu diungkapkan pemilik mobil Mirda Nur Istiqomah (26) kepada Tribunjateng.com saat Tribunjateng.com datang kediamannya, Minggu (09/06/2019).

Mirda mengatakan bahwa pada Rabu sore kemarin ia memakirkan kendaraannya di samping rumah orang tuanya.

"Mobil itu terparkir sejak pukul 16.00 WIB dan sekira pukul 00.00 WIB, lalu orangtuanya mendengar suara alarm mobil berbunyi.

Selanjutnya saya dan ayahnya keluar rumah setelah dilihat mobilnya terbakar," kata Mirda kepada Tribinjateng.com.

Kemudian, orang tuanya berusaha memadamkan api tersebut dengan cara menyiram air di mobil tersebut.

Namun api tak kunjung padam dan selanjutnya meminta tolong tetangga untuk memadamkan api.

"Api pertama terlihat muncul dibagian ban belakang sebelah kanan. Api tak kunjung padam saya menelepon Polsek Buaran dan Damkar Kabupaten Pekalongan," jelasnya.

Pada saat api menjalar ke mobilnya, ia merasa aneh dengan terbakarnya mobilnya.

Bahkan ia mengatakan kepada orangtuanya bahwa mobilnya dibakar oleh seseorang.

"Pada saat terjadinya kebakaran, saya merasa aneh, kenapa api muncul dari arah belakang, Terus di sekitaran mobil bau bensin dan dibawah mobil terdapat beberapa kayu. 

Tidak hanya itu, pada saat kebakaran terdengar dua kali letusan sehingga membuat warga setempat bangun,"ungkapnya.

Mirda menambahkan mobil itu baru ia beli di showroom yang ada di Sleman seminggu yang lalu.

"Saya baru pulang ke Pekalongan pada hari Kamis lalu (30/06/2019) dan saya pemudik dari Sleman,"ungkapnya.

Disinggung mengenai apakah ada orang yang dendam dengan dia. Mirda mengatakan bahwa ia jarang ke Pekalongan dan apabila datang ke Pekalongan dia jarang keluar rumah.

"Kalau tetangga saya tahu wajah-wajahnya dan saya merasa tidak mempunyai musuh di Pekalongan," tambahnya

Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Ferry Sandy Sitepu saat ditemui Tribunjateng.com mengatakan bahwa perkembangan kasus tersebut pihaknya sudah mengamankan satu pelaku pembakaran mobil.

"Kita sudah ungkap satu pelaku dan rencananya besok akan menggelar press release di aula Polres Pekalongan Kota," kata Kapolres Pekalongan Kota AKBP Fery Sandy Sitepu. (Dro)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved