Djoko Keluhkan Tarif Bus dari Kudus ke Jakarta, Tembus Rp 400 Ribu per Orang
Harga tiket bus sepekan setelah Idulfitri dari Kudus menuju Jakarta masih tinggi.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Harga tiket bus sepekan setelah Idulfitri dari Kudus menuju Jakarta masih tinggi.
Hal itu ternyata membuat salah satu pemudik mengeluh.
Sebab, kenaikan tarifnya hampir dua kali lipat.
Satu di antara pemudik yang megeluh dengan tingginya harga tiket bus adalah Semedi Djoko Lelono (57).
• Viral Agus TKI Asal Pati Beri Seserahan ke Pengantin Wanita 1 Xpander Sport dan Vario, Ini Alasannya
• Ini Kronologi Pelecehan Ibu-ibu di Kolam Guci Tegal oleh SY Pelajar 16 Tahun, Videonya Viral
• Debat dengan Yusril Ihza, Tengku Nasrullah Berkali-kali Ketuk Meja: Bukti Kami Sangat Sempurna
• Pengakuan Tito Karnavian: Nggak Nyaman Periksa Purnawirawan Terjerat Kasus Makar
Dia mudik dari Bekasi menuju Kudus dari Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur turun di Terminal Tipe A Jati Kudus.
“Saya mudik tiga orang bersama anak dan keponakan.
Saat itu, dari Jakarta menuju Kudus harga tiket untuk satu orang Rp 200 ribu.
Jadi tiga orang tiketnya Rp 600 ribu,” kata Djoko, Jumat (14/6/2019).
Pulang ke Kudus, dia ke rumah kakaknya yang berada di Desa Pasuruhan Lor, Kecamatan Jati, Kudus.
Keperluan ke Kudus selain untuk silaturahmi juga untuk mengambil sejumlah berkas untuk kepentingan keponakannya yang hendak kuliah di salah satu perguruan tinggi di Jakarta.
“Rencana mau balik besok pagi, Sabtu (15/6/2019).
Tapi kok tiketnya mahal sekali.
Masak pas pulang ke sini Rp 200 ribu per orang, ini mau balik ke Jakarta tiketnya Rp 400 ribu.
Harganya dua kali lipat,” katanya.
Informasi tingginya tiket bus didapatkannya setelah mendatangi agen perusahaan otobus (PO).