Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Lengkap: Dua Mobil Kecemplung Lubang Galian Underpass Kentungan Sleman

Dua mobil terguling dan kecemplung lubang galian proyek underpass Kentungan, Sleman, Yogyakarta, Selasa (23/7)

Facebook/A Bhay Disana
Kendaraan terjun ke tebing proyek Underpass Kentungan Yogyakarta 

TRIBUNJATENG.COM, SLEMAN - Dua mobil terguling dan kecemplung lubang galian proyek underpass Kentungan, Sleman, Yogyakarta, Selasa (23/7)

Kedua mobil itu, yakni Land Rover berpelat nomor TDI-110 yang dikendarai rombongan warga Australia, dan truk H 1472 UI yang bermuatan kayu

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut

Selain mobil Michael, kecelakaan yang terjadi pada pukul 10.30 itu juga menimpa sebuah truk berpelat nomor H 1472 UI, yang bermuatan kayu.

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Selamat Jalan Enno Maripadang! Sekeluarga Tewas Digilas Truk

Kebakaran di SPBU Candiroto Temanggung bukan karena Sinyal Hp, Pertamina Beri Imbauan ke Konsumen

Video Detik-detik Underpass Kentungan Jogja Ambrol, Wanita Australia Ini Lari Selamatkan Anaknya

Detik-detik Maxim Dadashev, Petinju Rusia Meninggal, Sempoyongan setelah Pelatih Lempar Handuk

Truk tersebut lebih dulu terguling, baru kemudian disusul mobil Michael yang merupakan warga negara Australia.

Rule Michael John (45) tidak pernah menyangka, bakal mengalami kecelakaan yang mengagetkan, di Indonesia, di tengah-tengah perjalanan tur Australia-Inggris bersama keluarga kecilnya.

Selasa (23/7) kemarin, mobil Land Rover berpelat nomor TDI-110 yang ditumpangi keluarga Michael, terguling dan kemudian kecemplung lubang galian proyek underpass Kentungan, Sleman.

Selain mobil Michael, kecelakaan yang terjadi pada pukul 10.30 itu juga menimpa sebuah truk berpelat nomor H 1472 UI, yang bermuatan kayu. Truk tersebut lebih dulu terguling, baru kemudian disusul mobil Michael, yang merupakan warga negara Australia.

Dari rekaman kamera pengawas (CCTV) yang beredar, truk bermuatan kayu dan mobil Land Rover bersama kendaraan lainya dalam posisi berhenti. Tiba-tiba truk terlihat terguling masuk ke dalam galian proyek underpass yang tepat berada di sisi selatan.

Tak berselang lama, mobil Land Rover yang berada di depannya mulai miring ke selatan. Seorang perempuan lantas terlihat keluar dari mobil Land Rover lalu membuka pintu tengah dan mengambil anak kecil.

Ia lalu mengendong anak kecil tersebut dan menyelamatkan diri. Setelah itu mobil Land Rover terguling ke dalam lubang proyek underpass.

Michael menjelaskan, dia dan keluarganya dalam perjalanan tur Australia-Inggris. Mobil dikendarai Michael bersama istri, Margie (33), dan anak mereka, Sebastian (1,5).

"Kami dari Australia, kami jalan-jalan di Indonesia selama lima bulan. Dan kami akan pergi ke Kalimantan, nanti kami kembali ke Jawa, lalu ke Sumatera," kata Michael di lokasi kejadian.

Dia mengatakan, dalam rangkaian turnya itu dia nanti juga akan traveling ke Inggris. "Jadi, kami jalan-jalan pakai mobil lewat Indonesia," jelasnya.

Selama perjalanan, Michael mengaku pertama kali ini mengalami insiden kecelakaan. Dia juga baru pertama kali ke Yogyakarta. Sepekan kemarin, dia mengunjungi Borobudur.

Setelah peristiwa ini, lanjutnya, dia akan melihat kondisi kerusakan mobil. "Kami akan lihat seberapa besar kerusakannya besok lalu coba memperbaikinya kalau bisa. Kami akan di kota ini beberapa lama," jelasnya.

Pada Senin sore, mobil Michael berhasil dievakuasi. Proses evakuasi memakai crane milik pelaksana proyek underpass Kentungan. Di lokasi kejadian tampak juga komunitas Land Rover Yogyakarta.

Warga Batang

Sementara itu, Ahmad Mujahidin (33), sopir truk yang terguling di lubang galian proyek underpass Kentungan, mengaku tidak ada pegawai proyek yang mengarahkan laju kendaraannya. Warga Batang ini akhirnya nekat melintas di ruas jalur lambat lokasi proyek.

"Rambu-rambu tidak kelihatan, tidak ada petugas yang mengarahkan. Tidak ada yang menyuruh putar balik. Di depan juga ada beberapa truk tronton, depan saya satu tronton muatan," kata Ahmad.

Ahmad mengemudikan truk bermuatan 12 kubik kayu jabon dari Ajibarang, Purwokerto, dalam perjalanan menuju Cangkringan, Sleman. Sesampai di lokasi kejadian, tiba-tiba ban belakang sisi kanan amblas.

"Terasa goyang, jalan seperti amblas, langsung terguling," jelasnya.

Kasatlantas Polres Sleman, AKP Faisal Pratama, mengatakan jalan jalur lambat di samping proyek underpass sebenarnya tidak boleh dilewati truk. Yang boleh melintas hanya sepeda motor, kendaraan pribadi dan bus Trans Jogja.

Dia menambahkan, polisi masih mendalami kemungkinan unsur kelalaian dari pihak pelaksana proyek. "Ini masih lidik (penyelidikan)," ujarnya. (Tribun Jogja/dtc)

Proyek Underpass Kentungan Dihentikan Sementara

PROYEK underpass Kentungan, Sleman, sisi barat dihentikan sementara. Dihentikannya pengerjaan ini untuk penyelidikan peristiwa truk dan Land Rover yang terperosok ke dalam lubang proyek underpass, Selasa (23/7) pagi.

"Aktivitas sementara off," ujar Kasat Lantas Polres Sleman, AKP Faisal Pratama, di lokasi kejadian, Selasa.

Faisal menuturkan, penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab peristiwa tersebut. "Masih dalam penyelidikan. Tidak hanya lantas, tapi juga dari reskrim," katanya.

Saat dikonfirmasi soal penyebab terperosoknya dua kendaraan di sisi lubang proyek yang ambles, pihaknya belum bisa menyimpulkan.

Faisal menuturkan, jalan ring road di sisi kanan dan kiri proyek underpass Kentungan memang boleh dilewati, tetapi hanya untuk kendaraan kapasitas kecil. Bus besar dan truk memang dilarang melintas. Bus yang boleh melintas hanya Trans Jogja.

"Mungkin truk tidak tahu atau memaksakan diri melintas. Di beberapa lokasi seperti perempatan juga sudah ada pengumumannya," katanya. (Tribun Jogja)

Kronologi Kecelakaan Maut di Mrebet Purbalingga, Avanza Tabrak Tiang Listrik Masuk ke Selokan

Divonis Penjara Seumur Hidup atas Kasus Pembunuhan di Pati, Ahmad Sapuan Akan Ajukan Grasi

Megawati Undang Prabowo Makan Siang Hari Ini, Surya Paloh Undang Anies Makan Siang

Soal Habib Rizieq Shihab, Pramono Anung: Pak Jokowi dan Pak Prabowo Tidak Membahas Itu

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved