Fakta Baru Pembunuhan Pengantin Baru di Pemalang, Pelaku Mengintai dari Kejauhan, Motif Terungkap
Pasalnya pelaku bernama Arifin (25) menghilangkan nyawa Aldi Subastan (25) secara sadis, dengan menebas leher pria yang baru menikah 17 hari itu
Penulis: budi susanto | Editor: muslimah
Dituturkannya, saat korban menunggu sang istri mencuci di sungai, Arifin mengintai dari kejauhan dan melakukan aksi kejinya.
“Sebelum kejadian Arifin bekerja di kapal.
Ia mengidolakan sosok Lastri dari bangku Sekolah Dasar (SD),” imbuhnya.
Kasat Reskrim Polres Pemalang menambahkan, perasaan Arifin tak pernah diungkapkan, karena ia pemuda pendiam.
“Saat pulang dari berlayar, ia kecewa karena gadis Idamannya dinikahi orang lain.
Hal itu yang memicu Arifin melakukan pembunuhan terhadap suami Lastri,” tambahnya.
Detik-detik pembunuhan pengantin baru
Warga Dukuh Penpen, Desa Mendelem Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, digegerkan kasus pembunuhan dengan korban seorang pengantin baru, yakni Aldi (25) Jumat (6/9).
Warga pun berdatangan menyaksikan proses olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh jajaran Polsek Belik di Sungai Celiling, Desa Mendelem Jumat siang.
Taripah (51) warga Desa Mendelam, satu di antara saksi mata mengatakan, sebelum terjadi pembunuhan, Aldi sedang duduk di atas batu menunggu sang istri Lastri mencuci baju di sungai.
Pelaku pembunuhan itu adalah Arifin (25), warga setempat.
“Saya juga sedang mencuci bersama istrinya, saat suaminya asik bermain telepon genggam,
pelaku datang dari belakang dan menebas leher korban menggunakan parang,” jelasnya, Jumat.
Melihat suaminya terkena senjata tajam, Lastri berteriak histeris.
“Namun saya menariknya dan saya bawa kabur melewati sawah.