BREAKING NEWS : Malam Ini, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter
Stasiun Meteorologi (Statmet) Maritim Pelabuhan Tanjung Emas keluarkan peringatan gelombang tinggi di perairan laut Jawa bagian tengah
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Stasiun Meteorologi (Statmet) Maritim Pelabuhan Tanjung Emas keluarkan peringatan gelombang tinggi di perairan laut Jawa bagian tengah dan Kalimantan bagian selatan, Jumat (27/9).
Kasi Observarsi dan Informasi Statmet Maritim Pelabuhan Tanjung Emas, Slamet Wiyono menjelaskan tinggi gelombang di laut Jawa bagian tengah dan perairan selatan Kalimantan dalam skala menengah yaitu berkisar 1,25 samai 2,5 meter. Peringatan dini berlaku dari (27/9) pukul 19.00 hingga (30/9) pukul 07.00.
"Setelah itu kami akan perbarui data lagi, " tutur dia.
• Innalillahi Wa Innaillaihi Rojiun, Kecelakaan Rombongan IPNU-IPPNU Terlempar dari Truk, Satu Tewas
• BREAKING NEWS: Siska Sempat Mendengar Suara Letusan, Terduga Teroris Ditangkap di Salatiga
• Najwa Menangis Jika Quraish Shihab Beri Wejangan Ini, Terciduk Saat Bersama Anggun C Sasmi
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Anggota Brimob Yang Meninggal di Papua Dimakamkan di Pati
Faktor penyebab gelombang tinggi dikarenakan adanya peningkatan kecepatan angin di laut Jawa yang mencapai 8 hingga 20 knot. Peningkatan kecepatan angin diprediksi akan terjadi hingga tiga hari kedepan.
"Itulah yang menyebabkan gelombang tinggi,"tuturnya.
Dirinya menerangkan jalur pelayaran yabg perlu diwaspadai adanya gelombang tinggi yaitu Jawa Tengah dan Kalimantan Selatan. Kemudian jalur yang berada di laut Jawa bagian tengah.
"Gelombang tinggi bisa terjadi pagi maupun malam hari. Kalau malam ini masih terpantau 1,5 meter kalau besok diprediksi sudah mencapai 2,5 meter " tutur dia.
Gelombang tinggi, kata dia, juga akan terjadi juga akan terjadi di jalur pelayaran Karimunjawa. Tepatnya gelombang tinggi diprediksi di utara Karimunjawa.
"Utara Karimunjawa tinggi gelombang bisa mencapai 1 hingga 1,5 meter. Laut jawa bagian tengah itulah yang mulai tinggi kembali, "kata dia.
Ia menghimbau para nelayan harus waspada adanya gelombang tinggi. Selain itu kapal tongkang juga harus berhati-hati adanya gelombang tinggi.
"Kapal tongkang harus berhati-hati jika tinggi gelombang mencapai 1,5 meter," pungkasnya.(*)
• BREAKING NEWS : Innalillahi, Rombongan IPNU-IPPNU Alami Kecelakaan di Kudus, Lailis Meninggal
• Resmi! Otavio Dutra Jadi WNI, Siap Berlaga untuk Timnas Indonesia Vs UEA
• BREAKING NEWS : PSIS Vs Perseru Badak Lampung FC Tak Ditunda, Bisa Dihadiri Penonton
• Hasil Babak II 1-0 Borneo FC Vs Persija - Macan Kemayoran Tak Berdaya di Segiri