Endang Wasrinah Dipaksa Nikah Umur 14 Tahun, Disuruh Ngurus Anak Tiri dan Dikasari Suami
Endang Wasrinah menceritakan bahwa dirinya dinikahkan orangtua saat berusia 14 tahun. ia menikah dengan pria berusia 37 tahun mengasuh anak tiri.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
"Saya nggak tahu proses dapat buku nikah, suami saya perangkat desa, umur saya dituakan," ujarnya.
"Selama proses itu tapi tidak ada kekerasan, baik-baik saja?," tanya Najwa.
"Enggak, banyak (kekerasan)," jawab Endang.
"Saya kan harus ngurus anak tiri ya. Sedangkan saya sendiri, adik saya umurnya sama seusia anaknya suami," jelasnya.
"Kalau saya enggak bisa ngurus anak, dia langsung marah, langsung lempar barang-barang rumah."
"Terus bahasa yang dia lontarkan ke saya itu kasar, yang katanya 'go****k, Be*o, kamu enggak bisa ngurus anak' begitu," sambung Endang.
"Jadi yang saya rasakan itu takut (sama suami)."
"Sedangkan sama bapak saya sendiri saja, saya enggak pernah digituin," tandasnya.
Endang juga mengatakan bahwa pada saat itu dirinya tinggal bersama suami dan anak tirinya di kediaman sang suami.
"Usia 14 tahun, di rumah suami, ngurus anak tiri, kemudian mendapatkan perlakuan kekerasan," sebut Najwa tak menyangka.
"Saya enam bulan minta pulang. Selesai proses, kan harus proses dulu perceraian, selesai saya sudah dapat akte cerai satu tahun," lanjut Endang.
Endang yang tak kuasa lagi menjalani pernikahan dengan lelaki yang tak dicintainya kemudian memutuskan untuk kembali ke kediaman orang tuanya enam bulan setelah pernikahan tersebut berlangsung.
"Ketika minta pulang, orang tua tidak apa-apa pulang?," tanya Najwa.
"Orang tua enggak tahu, saya cuma pulang, saya nangis ngadu ke orang tua kalau saya gini-gini," kata Endang.
Bahkan Endang juga mengungkapkan bahwa ia mendapatkan penyakit soal penggunan suntik KB dari pernikahannya tersebut.