Menhub Budi Karya Resmikan KA Bandara di Kota Solo, Ganjar: Kita Kembangkan Wisata Joglosemarkerto
Kereta api bandara di Solo memudahkan akses transportasi penumpang dari Stasiun Solo Balapan ke Bandara Adi Soemarmo
Penulis: yayan isro roziki | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, dan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menghadiri soft opening kereta api bandar udara internasional Adi Soemarmo (KA BIAS), Minggu (29/12/2019).
Budi Karya dan Ganjar pun coba menaiki moda transportasi massal tersebut dari Stasiun Solo Balapan hingga Bandara Adi Soemarmo.
"Waktu tempuhnya 19 menit.
Ini bagian dari inisiatif untuk memudahkan penumpang dari dan ke bandara," kata Budi.
• Cuma 19 Menit, Naik KA Dari Stasiun Solo Balapan Menuju Bandara Internasional Adi Soemarmo

Dituturkan, ini merupakan kereta bandara yang kelima di Indonesia.
Sebelumnya, angkutan serupa sudah beroperasi di Bandara Soekarno - Hatta (Soetta) di Jakarta; Bandara Kualanamu, Medan; Bandara Internasional Minangkabau, Padang; dan Bandara Sultan Mahmud Baharuddin II, Palembang.
Berbeda dengan empat kereta bandara lain, di Solo stasiun angkutan massal ini langsung terintegrasi dengan terminal bandara Adi Soemarmo.
"Nah, yang istimewa di sini ini langsung masuk bandara," ujarnya.
Di samping mempercepat waktu tempuh, Budi berharap hadirnya kereta bandara ini dapat mendongkrak kunjungan pariwisata di Jateng.
Di mana, tuturnya, Jateng merupakan satu di antara lima destinasi wisata yang disiapkan sebagai Bali Baru.
"Jadi, pemerintah ingin membikin lima Bali Baru.
Satu di antaranya adalah Borobudur, karena itu kita bikin kereta api keliling," katanya.
Rute kereta api keliling itu, antara lain Yogya-Semarang-Cirebon, dan saat ini bertambah menjadi cluster Solo.
Sehingga, nanti rute kereta api yang ada dapat mempermudah mobilitas wisatawan, baik dari domestik maupun mancanegara.
"Mereka turun dari bandara bisa langsung ke kota.