PSIS Semarang Dekati Eks Gelandang Kalteng Putra dan Tira Persikabo
Manajemen PSIS Semarang sedang memburu sejumlah pemain di posisi gelandang untuk menambah kedalaman skuad pada kompetisi Liga 1 2020 mendatang.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Manajemen PSIS Semarang sedang memburu sejumlah pemain di posisi gelandang untuk menambah kedalaman skuad pada kompetisi Liga 1 2020 mendatang.
Hal tersebut sesuai keinginan pelatih Mahesa Jenar, Dragan Djukanovic yang menginginkan ada penambahan di sejumlah posisi.
Terutama di sektor gelandang.
General Manager PSIS, Wahyu "Liluk" Winarto mengatakan pihaknya sedang berkomunikasi dengan sejumlah pemain di posisi gelandang, dan tentu saja berstatus pemain Liga 1.
Nama-nama yang dibidik antara lain, duo eks gelandang Kalteng Putra, I Gede Sukadana dan Fajar Handika, eks gelandang Tira Persikabo Roni Sugeng, dan gelandang PSM Makassar, Rizky Pellu.
• Mengaku Mahasiswi Kedokteran, Gadis Asal Demak Peras Pria Sragen Hingga Rp 96,6 Juta
• Wakil Wali Kota Tarakan Ingin Jadikan Kabupaten Pati Sister City di Bidang Perikanan
• Pedagang di Kemijen yang Pindah ke Pasar Rejomulyo Semarang Tidak Ditarik Retribusi Selama 3 Bulan
• Puskesmas Sragi I Pekalongan Tolak Antar Pasien Kritis Pakai Ambulance, Sri Kisniwati : Itu SOP
"Tentunya kan memang kita cari gelandang.
Kami banyak komunikasi di sana.
Ada Fajar Handika, Gede Sukadana, Roni Sugeng, Rizky Pellu, kan begitu.
Nanti yang resmi yang mana kita belum tau," kata Liluk kepada Tribun Jateng, Jumat (3/1/2020).
Selain memburu posisi gelandang, kini manajemen PSIS juga sedang berupaya memburu pemain di posisi winger, pengganti Bayu Nugroho yang memilih hengkang ke Persebaya Surabaya.
Saat ini, di posisi winger PSIS tinggal menyisakan Komarodin dan Andreas Chrismanto Ado, serta Hari Nur Yulianto.
Dan ditambah jebolan PSIS U-20, Yoga Adiatma, fullback kiri yang bisa dimainkan sebagai winger.
Jika gagal mendatangkan pemain di posisi winger, Liluk menegaskan PSIS akan memaksimalkan komposisi yang ada sekarang.
"Kita belum dapat sih gantinya Bayu, kita masih mencari diatas yang kita punya sekarang.
Bayu keluar tentunya kita ada pemain muda di posisi itu yang sebetulnya sangat potensial.
Tentunya kita mencari gantinya Bayu harus diatas mereka.
Kita akan mencoba mencari kualitas diatas yang kita miliki sekarang," jelasnya.
"Kalaupun tidak ada ya kita harus memaksimalkan yang ada sekarang ini," tandas Wakil Ketua DPRD Kota Semarang ini. (arl)