Awas Copet Saat Malam Perayaan Imlek, Berikut Metode Pengamanan Polresta Surakarta

"Kami tidak akan pernah lepas dari rekan-rekan dari Kodim Surakarta."

"Kapolresta sudah berkoordinasi dengan Komandan Kodim Surakarta untuk menurunkan personelnya bersama-sama dengan kami."

"Seperti kegiatan-kegiatan masyarakat yang lainnya," tandasnya. 

Rekayasa Lalu Lintas

Sebelumnya juga telah diberitakan di Tribunjateng.com, malam perayaan Tahun Baru Imlek di Kota Surakarta dipastikan akan menyita perhatian banyak warga untuk berduyun-duyun ke kompleks Pasar Gede.

Di kawasan yang akrab disebut Pecinan Kota Surakarta ini telah dipasang ribuan lampion.

• Garam Tidak Beryodium Masih Banyak Ditemukan di Batang, Hasil Uji Sampel Ada Delapan Merek

Banyaknya warga yang akan memadati area Pecinan ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta membuat rekayasa arus lalu lintas pada malam Imlek 2571, Jumat (24/1/2020).

Rekayasa rencananya akan dimulai pukul 18.00 hingga pukul 00.00.

Kabid Lalu lintas Dishub Kota Surakarta, Ari Wibowo mengatakan, penutupan arus akan dilakukan di Jalan Jenderal Sudirman sejak perempatan Bank Indonesia sampai simpang utara Pasar Gede.

Sedangkan arus lalu lintas dari utara mulai Warung Pelem dialihkan ke Balong atau ke Sutan Syahrir.

• Lambat, Mayoritas Daerah Belum Selesaikan Evaluasi RTRW, Investor Pikir Ulang Masuk Jateng

Penutupan juga dilakukan di kawasan Ketandan menuju Pasar Gede.

Sementara dari arah selatan atau dari Gladak ke Jalan Jenderal Sudirman menuju Jalan Ronggowarsito.

"Tergantung situasi. Nanti dari arah selatan, Gladak, bisa dialihkan Jalan Mayor Sunaryo atau Pakubuwono," ujar Ari Wibowo.

Sementara, Wakapolresta Surakarta, AKBP Iwan Saktiadi mengatakan, pengalihan arus lalu lintas ini agar kegiatan masyarakat bisa berjalan lancar.

• Perhatikan! Berikut Rekayasa Lalu Lintas Malam Perayaan Imlek di Pasar Gede Surakarta

"Artinya yang bermobilisasi dengan kendaraan masih bisa melintas menuju Pasar Gede."