Malam Tahun Baru Imlek di Tegal - Kemeriahan Warga Saksikan Barongsai di Kelenteng Tek Hay Kiong

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Perayaan Malam Tahun Baru Imlek berlangsung meriah di Kelenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal, Jumat (24/1/2020).

Masyarakat Kota Tegal ikut menyaksikan pentas liong dan say, atau lebih dikenal dengan barongsai.

Pentas berlangsung sejak pukul 20.00 dan berakhir pukul 22.00, jelang penyalaan lilin Tahun Baru Imlek.

Seorang warga, A Hok (52) mengatakan, ia memang kerap menonton barongsai di Kelenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal.

• Tahun Baru Imlek, Pertamina: Stok Elpiji 3 Kilogram di Jateng Pasti Aman

• Tahun Baru Imlek - Dua Ton Kue Keranjang Dibagikan Kelenteng Hok Tik Bio Pati

Ia bahkan mengajak istri dan kedua anaknya untuk menyaksikan pentas tersebut.

Menurutnya, barongsai sudah menjadi hiburan malam menjelang Imlek.

Hok mengatakan, liong itu naga, sedangkan say itu barongsay.

"Malam Imlek barongsai pasti keluar. Atraksinya bagus- bagus."

"Naik ke panggung, bangku, dan loncat dengan bagus," kata Hok kepada Tribunjateng.com, Jumat (24/1/2020).

• Kabar Terbaru PSIS - Selangkah Lagi Ridwan Berkostum PSIS, Aqsha Target Sudah Sembuh Akhir Februari

• Bupati Tegal Pergoki Siswa Buang Plastik Via Jendela, Makin Kesal Dengar Jawaban Kepala SMPN 3 Slawi

Hal serupa disampaikan Emanuel (35), warga Semarang yang menyempatkan libur Imlek di kampung halaman di Tegal.

Ia mengatakan, jika pulang saat Imlek, ia pasti menonton pertunjukan barongsai.

Menurutnya, barongsai menjadi pertunjukan yang menampilkan budaya Tionghoa.

Menontonnya sama dengan menjaga kelestarian kebudayaan tersebut.

Terlebih ketika menontonnya bersama keluarga.

"Istilahnya menjaga dan melestarikan kebudayaan."

"Setahu saya ada dua pertunjukan barongsai di Tegal. Pada malam tahun baru dan cap go meh," ungkapnya. (Fajar Bahruddin Achmad)

• Viral RSUD Soewondo Pati Tolak Pasien Rawat Inap, Direktur: Polemik Selesai, Kami Sudah Bermaafan

• Kereta Trem Bakal Hadir di Semarang, Pemkot Gandeng PT KAI, Tahun Ini Mulai Dibangun

• Harga Cabai Rawit di Karanganyar Kini Rp 80 Ribu per Kilogram

• Limbah Babi Cemari Sungai di Kabupaten Semarang, DLH Tunggu Hasil Uji Lab PDAM