Besok Gubernur Jateng Resmikan Hetero Space Semarang, Ruang Kerja Industri Kreatif dan UMKM
Hetero Space yang berada di UMKM Center, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang tersebut dibangun sebagai satu upaya mengembangkan industri kreatif.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Provinsi Jawa Tengah membangun ruang kerja bersama (co-working space) Hetero Space.
Hetero Space yang berada di UMKM Center, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang tersebut dibangun sebagai satu upaya mengembangkan industri kreatif serta UMKM.
Rencananya, akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, besok Jumat (31/2020).
• Latihan Perdana PSIS Semarang, Stadion Citarum Dipenuhi Suporter, Yoyok: Mereka Sudah Rindukan Kami
• 28 Kucing Mati Mendadak di Karanganyar, Ini Tips Agar Hewan Peliharaan Terhindar Virus Distemper
• DPRD Kudus Minta Maaf, Perbaikan Ruang Kelas SDN Purwosari 02 Belum Terakomodasi
• Polisi Bekuk Maling Motor RSI Kendal, Wahyudi Sudah Mengincar Sasaran Sehari Sebelumnya
"Hetero Space sebagai ruang untuk berbagai pelaku industri kreatif dan UMKM dalam mengembangkan dan meningkatkan usahanya."
"Dengan membawa semangat kebersamaan dalam keanekaragaman," kata Kepala Diskop UKM Jateng, Ema Rachmawati, Kamis (30/1/2020).
Co-working space juga dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi pekerja start up maupun UMKM dalam mengakses informasi.
Ini diharapkan bisa menjadi ruang tumbuh berkembangnya pelaku industri kreatif dan UMKM.
Kegiatan yang akan digelar berupa seminar atau kelas serta pelatihan untuk pelaku UMKM.
Mentor diberikan pelaku UMKM yang telah sukses di bidangnya.
Untuk program khusus dengan Dinas Koperasi dan UMKM ada 192 program sepanjang tahun dengan empat kelas dalam sepekan.
Kegiatan pelatihan terkait keuangan, desain dan branding, go online, hingga legalisasi perizinan.
Kemudian ada juga dengan pelaku industri kreatif lain untuk berkolaborasi membuat karya seperti film dan musik.
"Harapan kami bisa memberikan kontribusi bagi Jawa Tengah maupun Indonesia."
"Apalagi fasilitas yang disediakan di co-working space itu cukup lengkap," ucapnya.
Ia menuturkan, Hetero Space dirancang dengan tiga asas, yaitu Srawung, Mbangun, dan Melesat.
• Selewengkan Laporan Pajak, Bos Pengembang di Purwokerto Diancam 6 Tahun Bui
• Dikabarkan Dekat dengan Nella Kharisma, Ini Sosok Dory Harsa Penabuh Gendang Didi Kempot
• Persija Jakarta Angkat Tangan, PSS Sleman Bersaing dengan Persib Bandung Dapatkan Saddil Ramdani
• Isu Uang Jiwasraya Dipakai untuk Kampanye, Jokowi Perintahkan Mahfud MD Bongkar Semua
Srawung, kata dia, mengimplementasikan kebersamaan atau ruang diskusi bersama antarindustri kreatif dan UMKM.
Lalu, Mbangun merupakan proses edukasi dengan memberikan pengetahuan dan ilmu untuk pengembangan bisnis.
"Sedangkan Melesat perwujudan dari industri kreatif yang siap didorong peningkatan kualitasnya dan memperluas jangkauan," jelasnya.
Hetero Space bisa menjadi ruang bersama untuk mengembangkan dan meningkatkan daya saing industri kreatif dan UMKM di Jawa Tengah.
Ema mengatakan, harga sewa ruangan di Hetero Space sekira Rp 25 ribu per 24 jam.
Pihaknya menyediakan ragam fasilitas.
Mulai ruang kantor bersama, tempat meeting, ruang kelas, event space, juga private office.
Pelajar SMK juga akan diajak untuk menggunakan fasilitas itu.
Mereka bisa mengembangkan dan menambah pengetahuan pelajar untuk bekerja di bidang startup atau industri kreatif. (Mamduh Adi)
• Penonton Bersorak saat Mahfud MD Bongkar Kinerja Prabowo: Saya Marahi Kalau Salah
• Video 6 Kali Yayan Jambret Kalung Emak-emak, Berdalih Bayar Kuliah Anak
• Kondisi Satpam Bank Danamon Kebumen setelah Duel dengan Pemuda yang Bawa Gergaji, Motif Terungkap
• Kisah Pernikahan Viral, Guru Geografi Taklukkan Hati Artis Malaysia, Diawali dari Nomor Telepon