Motor Terbakar di Taman Cinde Semarang, Polisi: Sengaja Dibakar Teman Korban Karena Cemburu

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sepeda motor Honda Supra Fit bernopol H 2687 MZ terbakar di Taman Cinde Jalan Cinde Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari, Kota Semarang, Minggu (2/2/2020) sekira pukul 00.30.

Akibatnya, bodi motor milik Faisal (21) warga Candisari Semarang nyaris hangus.

Motor tersebut tidak sampai hangus karena warga setempat yang mengetahui secara sigap memadamkan api.

Kapolsek Candisari, Iptu Suprianto mengatakan, pihaknya telah meminta bantuan tim Labfor Polrestabes Semarang untuk olah TKP.

Setelah diselidiki, ternyata motor tersebut sengaja dibakar oleh seseorang menggunakan bensin.

• Rugi Luar Dalam Seusai Tiba di Semarang, Tak Cuma Diperkosa, Harta Wanita Brebes Ini Juga Digondol

• Predator Seksual Semarang Ini Bikin Dua Wanita Rugi Luar Dalam, Modus Tawarkan Kerja Lewat Facebook

• KA Kaligung Tujuan Semarang Mogok di Kendal, 15 Peserta Tes SKD CPNS Kabupaten Tegal Terlambat

• Penipuan CPNS Belum Usai, Rp 59 Juta dan Mobil Korban Raib, Pelaku Ngaku Pegawai BKN Jateng

"Kami pun mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan para saksi."

"Ternyata motor dibakar oleh tiga teman korban."

"Satu terduga pelaku perempuan, masih kami dalami, " katanya kepada Tribunjateng.com, Senin (3/2/2020).

Menurut Kapolsek ketiga pelaku dua di antaranya masih di bawah umur.

Mereka yakni AS (17) dan IN (17).

Keduanya kini sudah diciduk tim Polsek Candisari pada Minggu (2/2/2020) pukul 20.30.

Sedangkan pelaku RS (21) saat ini masih buron.

"Untuk IN (17) berjenis kelamin perempuan, dua lainnya laki-laki."

"Peran IN dalam kejadian tersebut juga masih kami dalami, yang jelas ada dua pelaku utama yaitu AS dan RS," jelasnya.

Iptu Suprianto melanjutkan, diduga aksi pembakaran karena persoalan cemburu.

Kejadian bermula saat mereka mengkonsumsi minuman keras (miras) secara beramai-ramai di Jalan Tentara Pelajar yang berlanjut di daerah Kedungmundu Semarang.

Saat minum bersama tersebut, seorang tersangka cemburu melihat korban dekat dengan IN.

• Imran Minta Pemain Asing PSIS Flavio Beck Junior, Bruno Silva, dan Wallace Costa Genjot Fisik

• Ditangkap Saat Terima Paket Tembakau Gorila, Karyawan Hotel di Tegal Pesan Melalui Instagram

• Nama PNS Disebut Pemilik Toko Modern Belum Berizin di Kudus, Beroperasi Sejak Oktober 2019

• Relokasi SMPN 16 Semarang Belum Jelas, DPRD Minta Apraisal Tanah Pengganti Selesai Bulan Ini

Sehingga terjadi selisih paham.

Hal ini diperparah dengan pengaruh miras.

Setelah itu, terang Iptu Suprianto, para pelaku mengetahui motor korban berada di Taman Cinde Semarang.

Sedangkan korban saat itu masih menikmati miras di Kedungmundu.

Maka, ketiga pelaku meninggalkan korban lantas menuju Taman Cinde.

Sebelumnya mereka membeli satu botol bensin eceran untuk membakar motor korban sebagai ungkapan rasa kesal.

"Ya ada rasa cemburu, ada perempuannya juga saat minum-minuman keras."

"Jadi diduga pelaku jengkel dan cemburu dengan korban," katanya.

Dikatakan Iptu Suprianto, pihaknya masih terus mendalami kasus ini sekaligus memburu pelaku yang masih buron.

"Kami persangkakan kepada para pelaku dengan Pasal 187 KUHP dan 406 KUHP tentang Tindak Pidana Pembakaran dan Pengrusakan.

"Mereka terancam hukuman 12 tahun penjara, " terangnya. (Iwan Arifianto)

• Hendry Meninggal Saat Ritual di Pertapaan Pringgodani, SAR Karanganyar: Korban Diduga Hipotermia

• 26 Kapal Pesiar Bersandar di Semarang Tahun Ini, Berikut Tujuan Favorit Wisman di Jateng

• Kisah Nenek Kasturah, Penjaga Perlintasan KA Tanpa Palang di Pekalongan, Dua Tahun Gantikan Suami

• Video Anggota Dewan Sumbangkan Gaji untuk Nenek Kasturah Penjaga Perlintasan Kereta