Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Demi Kemanusiaan, Seorang WNA Diikutkan Dalam Observasi di Natuna

Satu WNA ikut bersama rombongan WNI yang dievakuasi pemerintah dari China, dan kini ikut diobservasi di Natuna.

Editor: m nur huda
AFP/RICKY PRAKOSO
Sebanyak 250 WNI yang dievakuasi dari Kota Wuhan, China turun dari pesawat setibanya di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (2/2/2020). WNI yang dievakuasi dari Wuhan tersebut kemudian diterbangkan kembali menuju Ranai, Natuna untuk menjalani observasi. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto membenarkan adanya satu warga negara asing (WNA) yang ikut dievakuasi ke Indonesia akibat mewabahnya virus Corona di China.

Satu WNA tersebut ikut bersama rombongan WNI yang dievakuasi pemerintah dari China, dan kini ikut diobservasi di Natuna.

Terawan mengatakan alasan ikut dievakuasinya WNA tersebut karena alasan kemanusiaan.

Anak dan istri dari WNA tersebut, merupakan warga Indonesia yang dievakuasi pemerintah.

Seorang Pekerja Rumah Tangga Asal Indonesia Terjangkit Virus Corona di Singapura, Kini Diisolasi

Kisah Bupati Sragen Tolak Permintaan Keponakan Ingin Jadi PNS, Ini Alasannya

King of The King Dony Pedro Ternyata Anggota TNI AD Aktif di Infanteri, Kini Diperiksa di Pomdam

Nyaleg Gagal, Pasutri di Sragen Buka Warung Soto, Kini Keuntungan Sebulan hingga Puluhan Juta

Soal Wacana Pemulangan Eks ISIS, Anggota DPR: Jangan Sampai Indonesia Dibilang Pelindung Teroris

"Kamu tega enggak meninggalkan suaminya," kata Terawan di Istana Bogor, Selasa, (4/2/2020) sebagaimana dilansir dari Tribunnews.com.

Terawan mengatakan WNA tersebut berasal dari Eropa.

Ia belum menanyakan pasti asal negara WNA tersebut.

Menurut Terawan ikut dievakuasi WNA tersebut tidak menyalahi aturan.

Secara keimigrasian tidak ada masalah orang Eropa ke Indonesia.

Terawan mengatakan Indonesia merupakan bangsa yang arif.

Oleh karena itu tidak mungkin meninggalkan seorang suami di China yang dilanda wabah virus Corona, sementara anak dan istrinya dibawa ke Indonesia.

"Karena ini juga kemanusiaan. Anaknya sama istrinya dibawa. Kita ini bangsa Indonesia bangsa yang arif. Yang betul-betul ingin membantu semua orang. Tapi juga ingin melindungi bangsa dan negara kita," pungkasnya.

Presiden Jokowi berterimakasih

Sementara itu,  kepada warga Natuna yang daerahnya dijadikan lokasi karantina, Presiden Joko Widodo mengucapkan terima kasih.

Natuna dipilih menjadi lokasi karantina bagi 238 WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China, lantaran adanya penyebaran virus corona di sana.

"Saya juga terima kasih ke masyarakat Natuna yang juga sudah memberikan lampu hijau karena ini saudara-saudara kita sendiri," kata Jokowi di sela kunjungan kerjanya di Sukajaya, Bogor, Jawa Barat, Senin (3/2/2020) sebagaimana dilansir dari Kompas.com.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved